Antarajawabarat,com, 27/9 - PT Indosat dan PT Pos Indonesia menjalin kerjasama pemanfaatan inftastruktur dan penyediaan layanan telekomunikasi bersama untuk masyarakat.

Penandatanganan kerja sama itu dilakukan pada peringatan Hari Bakti Postel yang dilakukan oleh Dirut PT Pos Indonesia Budi Setiawan dengan Dirut PT Indosat Alexander Rusli di Gedung Wahana Pos Jalan Banda Kota Bandung, Jumat.

"Dari kerja sama ini akan lahir kartu perdana Pos Mentari sebagai momentum kerja sama, disamping kerja sama pengembangan layanan value added service (VAS) dan e-commerce bersama serta kerja sama agen pembayaran tagihan atau pospay," kata Direktur Utama PT Pos Indonesia Budi Setiawan.

Budi menyebutkan, kerja sama itu pula akan menjadi pengembangan brading bersama, kerja sama pengembangan Postal Mobile Finance Service, e-money Dompetku serta pemanfaatan layanan lainnya.

Ia menyebutkan, kerja sama ini memperluas layanan Pos Indonesia dengan memanfaatkan jaringan telekomunikasi Indosat untuk layanan back up link, layanan closed user grou penggunaan paket data GPRS dan layanan komputasi awan.

"Hasil kolaborasi ini akan meningkatkan kelengkapan layanan Pos Indonesia sehingga pelanggan bisa memanfaatkan one stop payment di kantor pos, juga meningkaykan kualtas jaringan Kantor Pos," katanya.

Selain itu, Indosat juga memiliki peluang untuk pemanfaatan asset Pos Indonesia, termasuk penempatan tower Indosat di daerah.

Sementara itu Dirut Indosat Alexander Rusli menyebutkan kerja sama itu bertujuan meningkatkan layanan dan semakin memperluas transaksi pembayaran baik yang dimiliki Pos maupun Indosat.

"Tujuannya makin mempermudah masyarakat dalam mendapatkan dan menikmati layanan baik Indosat maupun Pos," katanya.

Alexander menyebutkan, khusus program e-money Dompetku, memberikan layanan yang memungkinkan pelanggan mempertahankan kartu perdananya dan digunakan terus untuk berkomunikasi dan melakukan pembayaran atau transaksi.

"Saat ini sektat 15 persen kartu perdana yang dibuat di dunia hanya sekali dipakai, setelah itu dibuang sehingga non aktif. Nah dengan program e-money itu membuat pemegang kartu mempertahankan kartu selulernya dan menggunakannya untuk berbagai transaksi pospay," kata Alexander Rusli.
Ia menyebutkan, PT Pos memiliki konsumer yang didasari dengan kedekatan dengan masyarakat merupakan pasar sekaligus mitra yang bisa berkembang bersama dalam peningkatan layanan.

"Proses edukasi dengan masyarakat akan lebih baik, karena Pos Indonesia memiliki kedekatan dengan masyarakat. Itu akan memudahkan kami untuk mengembangkan kerja sama ini," kata Alexander Rusli menambahkan.***3***

Pewarta:

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013