Antarajawabarat.com,26/8 - Tim Pelita Bandung Raya mengalahkan Persisam Samarinda 3-1 (2-0) pada lanjutan kompetisi Liga Super Indonesia 2013 di Stadion Siliwangi Kota Bandung, Minggu.
Gol kemenangan Pelita BR dicetak oleh Marwan Sayedeh pada menit ke-19, Gaston Castano menit ke-26 dan gol berkelas pemain pengganti Munadi menit ke-76, sedangkan gol balasan Persisam dilesakan L Kone menit ke-61.
Pelita BR yang berjuluk "Si Anak Hilang" sukses memenuhi ambisinya menutup laga kandang dengan kemenangan cukup telak sekaligus sangat strategis dalam rangka menghindari zona degradasi.
Dengan tambahan tiga angka, tim asuhan pelatih Daniel Darko Janakovic tersebut naik ke peringkat ke-15 menggeser Persiwa Wamena dengan skor 37. Sedangkan Persisam masih bertengger di peringkat ke delapan dan cukup aman di papan tengah.
Kegagalan tim Bandung lainnya, Persib sehari sebelumnya yang kalah dari Persiram Raja Ampat benar-benar menjadi motivasi PBR untuk tidak terjungkal pada laga terakhirnya di Bandung.
Pada laga tersebut, Pelita Bandung Raya menghadirkan striker sekaligus legenda Bandung Raya Pery Sandria untuk memotivasi tim Bandung itu. Pery merupakan top skorer sekaligus pemegang rekor pencetak gol terbanyak Liga Indonesia dengan 34 gol yang bertahan hingga saat ini.
Kemenangan itu sekaligus menjadi bekal bagi Mijo Dadic dkk untuk menghadapi tiga laga tandang terakhir melawan Persija Jakarta, Barito Putra dan Persiba Balikpapan.
Kehadiran gelandang Miljan Radovic cukup memberi warna permainan bagi Pelita BR dengan memberi suplai bola kepada Gaston Castano dan Marwan Sayedeh.
Meski terus mendapat tekanan pada babak kedua, namun pergerakan lini depan Pelita BR lebih efektif. Termasuk gol pertama Marwan Sayedeh yang dibangun dari serangan balik. Tembakan Park Chou Min yang gagal diantisipasi kiper Usman Pribadi langsung disambar Marwan yang berdiri bebas.
Sedangkan gol kedua tim Bandung itu dilesakan melalui sundulan kepala Gaston Castano yang menyambut tembakan bebas Miljan Radovic.
Selain itu peran Mijo Dadic yang kerap maju ke sektor pertahanan Persisam memberi tambahan semangat para pemain muda. Munadi yang masuk pada babak kedua memberi warna, umpan Dadic dilesakan dengan tembakan berkelas pemain bernomor punggung 16 itu tanpa mampu tersentuh kiper Persisam.
Meski banyak mendapat bola, namun Persisam kerap kehilangan sentuhan pada proses akhir disamping disiplinnya lini belakang PBR mengawal Kone dan Ferdinand Sinaga yang praktis tidak banyak mendapat peluang emas.
Hingga pluit panjang tanda pertandingan usai, kedudukan tetap 3-1 untuk keunggulan tuan rumah Pelita Bandung Raya.
Susunan Pemain PBR: Tema Mursadat, Nova Aryanto, Mijo Dadic, Rizky Pellu, Miljan Radovic/ Rendi, Park Kyung Min, Marwan Sayedeh, Gaston Castano, Leonard Tupamahu, Doli Gultom/ Munadi.
Persiram: Usman Pribadi, Bayu Gatra/ Rwduane, Dias Angga, M Robby, Ossa Saha, Supriyono, Ferdinand Sinaga, L Kone, Fajar Siregar/ Loudry.***4***
(S033)
Syarif A
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013
Gol kemenangan Pelita BR dicetak oleh Marwan Sayedeh pada menit ke-19, Gaston Castano menit ke-26 dan gol berkelas pemain pengganti Munadi menit ke-76, sedangkan gol balasan Persisam dilesakan L Kone menit ke-61.
Pelita BR yang berjuluk "Si Anak Hilang" sukses memenuhi ambisinya menutup laga kandang dengan kemenangan cukup telak sekaligus sangat strategis dalam rangka menghindari zona degradasi.
Dengan tambahan tiga angka, tim asuhan pelatih Daniel Darko Janakovic tersebut naik ke peringkat ke-15 menggeser Persiwa Wamena dengan skor 37. Sedangkan Persisam masih bertengger di peringkat ke delapan dan cukup aman di papan tengah.
Kegagalan tim Bandung lainnya, Persib sehari sebelumnya yang kalah dari Persiram Raja Ampat benar-benar menjadi motivasi PBR untuk tidak terjungkal pada laga terakhirnya di Bandung.
Pada laga tersebut, Pelita Bandung Raya menghadirkan striker sekaligus legenda Bandung Raya Pery Sandria untuk memotivasi tim Bandung itu. Pery merupakan top skorer sekaligus pemegang rekor pencetak gol terbanyak Liga Indonesia dengan 34 gol yang bertahan hingga saat ini.
Kemenangan itu sekaligus menjadi bekal bagi Mijo Dadic dkk untuk menghadapi tiga laga tandang terakhir melawan Persija Jakarta, Barito Putra dan Persiba Balikpapan.
Kehadiran gelandang Miljan Radovic cukup memberi warna permainan bagi Pelita BR dengan memberi suplai bola kepada Gaston Castano dan Marwan Sayedeh.
Meski terus mendapat tekanan pada babak kedua, namun pergerakan lini depan Pelita BR lebih efektif. Termasuk gol pertama Marwan Sayedeh yang dibangun dari serangan balik. Tembakan Park Chou Min yang gagal diantisipasi kiper Usman Pribadi langsung disambar Marwan yang berdiri bebas.
Sedangkan gol kedua tim Bandung itu dilesakan melalui sundulan kepala Gaston Castano yang menyambut tembakan bebas Miljan Radovic.
Selain itu peran Mijo Dadic yang kerap maju ke sektor pertahanan Persisam memberi tambahan semangat para pemain muda. Munadi yang masuk pada babak kedua memberi warna, umpan Dadic dilesakan dengan tembakan berkelas pemain bernomor punggung 16 itu tanpa mampu tersentuh kiper Persisam.
Meski banyak mendapat bola, namun Persisam kerap kehilangan sentuhan pada proses akhir disamping disiplinnya lini belakang PBR mengawal Kone dan Ferdinand Sinaga yang praktis tidak banyak mendapat peluang emas.
Hingga pluit panjang tanda pertandingan usai, kedudukan tetap 3-1 untuk keunggulan tuan rumah Pelita Bandung Raya.
Susunan Pemain PBR: Tema Mursadat, Nova Aryanto, Mijo Dadic, Rizky Pellu, Miljan Radovic/ Rendi, Park Kyung Min, Marwan Sayedeh, Gaston Castano, Leonard Tupamahu, Doli Gultom/ Munadi.
Persiram: Usman Pribadi, Bayu Gatra/ Rwduane, Dias Angga, M Robby, Ossa Saha, Supriyono, Ferdinand Sinaga, L Kone, Fajar Siregar/ Loudry.***4***
(S033)
Syarif A
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013