Antarajawabarat.com, 24/8 - Bobotoh Bandung terlibat kericuhan dan menumpahkan kekecewaan setelah tim Persib dikalahkan Persiram Raja Ampat 1-2 pada pertandingan lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2013 di Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung, Sabtu.

Gol pembungkam keperkasaan Persib diborong oleh Lee YS pada menit ke-48 dan 54 yang memanfaatkan kesalahan koordinasi lini belakang Maung Bandung. Sedangkan gol balasan Persib dicetak oleh Sergio van Dijk menit ke-71.

Kekalahan tim Bandung benar-benar memukul tim asuhan pelatih Jajang Nurjaman yang sebelumnya direpotkan teka teki tempat pertandingan melawan Persija Jakarta.

Ribuan bobotoh yang memenuhi Stadion Si Jalak Harupat tidak bisa menyembunyikan kekecewaanya, bahkan sempat terjadi kericuhan di sektor tribun utara. Para suporter Bandung itu terlibat adu lempar antar sesama suporter sehingga mengakibatkan sejumlah suporter terluka akibat lemparan.

Mereka terpaksa harus dirawat oleh tim kesehatan dan PMI yang siaga di lapangan itu. Kegerahan juga terjadi di sektor tribun timur dimana sempat terjadi aksi saling dorong.

Petugas kepolisian langsung melakukan pengamanan dengan masuk ke dalam tribun untuk mencegah keributan yang lebih besar lagi. Kelompok suporter yang bertikai dikeluarkan dari tribun, sedangkan sebagian supporter keluar belakangan.

Bobotoh bertahan di dalam stadion cukup lama hampir selama sejam dan menumpahkan kekecewaan mereka dengan berbagai aksi spontan.

Kekecewaan juga berlanjut hingga di luar stadion dan di sepanjang jalan dengan menguasai lajur jalan dan menarik gas sehingga menimbulkan kebisingan yang luar biasa.

Kecewa
Sementara itu suasana tim Persib berkabung dengan kekalahan tipis dari Persiram Raja Ampat yang juga menaham imbang pada putaran pertama di Papua.

Kekalahan itu merupakan hasil terburuk yang diraih tim Bandung itu saat menjalani laga kandang di Stadion Si Jalak Harupat pada musim kompetisi tahun ini. Padahal sebelumnya tim Persib begitu optimis untuk meraih kemenangan pada laga kandang terakhir tim Bandung itu.

Gelandang asal Korea, Lee benar-benar menjadi 'pembunuh' bagi Persib dengan dua gol yang dicetaknya pada rentang waktu enam menit.

Dengan kekalahan itu, Persib gagal naik ke peringkat kedua menggeser Arema. Persib masih di peringkat ketiga dengan nilai 59 kalah selisih gol dari Arema yang juga unggul satu pertandingan dari Persib.

Persib saat ini mengumpulkan nilai 59 hasil 31 kali bertanding, 17 kali menang, delapan seri dan enam kali kalah. Sedangkan Persiram bertengger di peringkat ketujug dengan nilai 44 hasol 32 kali bertanding, 11 kali menang, 11 kali seri dan 10 kali kalah.

Hasil tersebut merupakan antiklimaks bagi Persib Bandung yang justeru tengah bersiap untuk menyelesaikan tiga laga tandang terakhir di luar Bandung.

Tim Maung Bandung seakan 'kaget' dengan permainan menekan Persiram yang dimotori oleh Lee dan Moses. Kondisi pertandingan semakin berat ketika Persiram unggul dua gol lewat Lee SY. Setelah gol Sergio dari titik penalti, Persib sempat memiliki peluang lewat Hilton dan Abanda Herman, namun gagal menyamakan kedudukan sehingga pertandingan berakhir untuk keunggulan Persiram 1-2.

Pertandingan diwarnai keluarnya tiga kartu kuning masing-masing untuk Marko Kabiay, Lee YS (Persiram), Firman Utina (Persib).

Susunan Pemain Persib : I Made Wiryawan, Maman Abdurahman, Abanda Herman, Tony Sucipto, Supardi, M Ridwan, Firman Utina, Asri Akbar, Hariono, Hilton Moriera, Sergio V Dijk
Persiram: Jendri Pitoy, Marko Kabiay, Kubay , Sainun, Manuel Padwa, Elvis, Lee SY, Moses, Steven, Koko Lomel, Rony.

Pewarta:

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013