Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam dipantau dari laman Logam Mulia, Senin pagi, turun Rp1.000 menjadi Rp1.066.000 per gram.

Sebelumnya pada Ahad (16/4), harga emas batangan Antam berada di posisi Rp1.067.000 per gram.

Sementara harga jual kembali (buyback) emas Antam hari ini tidak mengalami perubahan sama seperti harga buyback pada Minggu (16/4), yakni senilai Rp960.000 per gram

Adapun transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No 34/PMK.10/2017. Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang NPWP dan 3 persen untuk non-NPWP. PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.

Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di Logam Mulia Antam pada Senin pagi.

- Harga emas 0,5 gram: Rp583.000
- Harga emas 1 gram: Rp1.066.000
- Harga emas 2 gram: Rp2.072.000
- Harga emas 3 gram: Rp3.083.000
- Harga emas 5 gram: Rp5.105.000
- Harga emas 10 gram: Rp10.155.000
- Harga emas 25 gram: Rp25.262.000
- Harga emas 50 gram: Rp50.445.000
- Harga emas 100 gram: Rp100.812.000
- Harga emas 250 gram: Rp251.765.000
- Harga emas 500 gram: Rp503.320.000
- Harga emas 1.000 gram: Rp1.006.600.000

Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP. Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.
Emas global

Sementara itu harga emas turun tajam pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB), menghentikan kenaikan selama tiga hari berturut-turut, karena dolar AS menguat menyusul pernyataan hawkish pejabat Federal Reserve, namun logam kuning masih bertahan di atas level psikologis 2.000 dolar AS.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni di divisi Comex New York Exchange, anjlok 39,50 dolar AS atau 1,92 persen menjadi ditutup pada 2.015,80 dolar AS per ounce, setelah menyentuh level tertinggi sesi di 2.061,60 dolar AS dan terendah sesi di 2.006,00 dolar AS.

Emas berjangka melonjak 30,40 dolar AS atau 1,50 persen menjadi 2.055,30 dolar AS pada Kamis (13/4), setelah bertambah 5,90 dolar AS atau 0,29 persen menjadi 2.024,90 dolar AS pada Rabu (12/4), dan terangkat 15,20 dolar AS atau 0,76 persen menjadi 2.019,00 dolar AS pada Selasa (11/4).

Dolar AS menguat setelah Gubernur Federal Reserve Christopher Waller, salah satu hawkish terbesar bank sentral pada suku bunga, dalam sebuah pidatonya pada Jumat (14/4) mengatakan dia menginginkan lebih banyak pengetatan moneter meskipun ada bukti bahwa inflasi di Amerika Serikat turun dari tertinggi empat dekade.

Menurut dia, kebijakan moneter harus tetap ketat untuk jangka waktu yang cukup lama, dan lebih lama dari yang diantisipasi pasar. Suku bunga yang lebih tinggi menguntungkan dolar, sementara emas yang merupakan aset lindung nilai, tidak memberikan imbal hasil apa-apa.

"Dalam jangka pendek, emas bisa tetap sangat fluktuatif di kedua arah di sini," kata Ed Moya, analis platform perdagangan daring OANDA.

Terlepas dari kemunduran terbaru emas, Moya mengatakan ada cukup alasan bagi investor untuk tetap positif di aser safe haven ini.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Harga emas Antam hari Senin ini Rp1,066 juta per gram

Pewarta: Benardy Ferdiansyah

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023