PT Pertamina Patra Niaga memastikan bahwa pihaknya telah menguji coba sistem pendistribusian LPG 3 kg Tepat Sasaran sejak tahun lalu. Hal itu dilakukan dengan mengacu pada arahan Direktorat Jenderal Minyak dan Gas (Ditjen Migas), Kementerian Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM), tentang transformasi distribusi LPG 3 kg. “Kami sudah melakukan uji coba dan sudah menyiapkan sistemnya,” kata _Vice President Retail LPG Sales_ PT Pertamina Patra Niaga Putut Andriatno, di Jakarta pekan lalu.

Uji coba dan penyiapan sistem pendistribusian LPG 3 kg itu dilaksanakan seiring dengan sosialisasi pendistribusian LPG 3 kg Tepat Sasaran Tahap I, di 15 Kabupaten/Kota di Indonesia. Uji coba dan penyiapan system serta sosialisasi itu dimaksudkan untuk melancarkan program distribusi LPG 3 kg Tepat Sasaran Tahap I.

Kegiatan sosialisasi distribusi LPG 3 kg Tepat Sasaran Tahap I dilaksanakan kepada para penyalur (agen) dan sub penyalur (pangkalan) di 15 Kabupaten/Kota di Indonesia. Sosialisasi itu dilaksanakan hingga ke daerah agar para penyalur dan sub penyalur dapat segera mengoperasikan aplikasi Merchant App MyPertamina Lite dalam kegiatan sehari-hari.

Sementara itu, _Manager PSO Planning & Budgeting_ PT Pertamina (Persero) Muhammad Yasir Arofat mengatakan, Pertamina telah menindaklanjuti penugasan Penyediaan dan Pendistribusian Isi Ulang LPG Tabung 3 kg tahun 2023 berdasarkan Keputusan Menteri ESDM No. 12.K/HK.02/DJM/2023. “Volumenya sebesar 8.000.000 MT, termasuk cadangan sebesar 500.000 MT,” ujarnya.

Menurut Yasir. PT Pertamina (Persero) senantiasa berupaya menjalankan penugasan sesuai dengan ketentuan. “Pertamina menjalankan program Subsidi Tepat sebagai salah satu upaya mendukung Program Pemerintah pendistribusian LPG tertentu tepat sasaran, dengan tahap awal melakukan pendataan pengguna LPG 3 kg ke dalam sistem berbasis web/aplikasi,” kata Yasir.

 

Pewarta: Inforial

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023