Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno mengungkapkan bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sempat mengatakan "jangan provokasi" ketika bercanda dengan Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono.

"Tadi banyak guyon ya, sama Pak Prabowo juga ada, bahwa Pak Mardiono tadi menyampaikan pinjem dulu (Sandi-nya), Pak Prabowo bilang ke Pak Bahlil (Menteri Investasi) begini, 'jangan provokasi, jangan provokasi'," ucap Sandiaga kepada wartawan usai menghadiri puncak acara Hari Lahir (Harlah) Ke-50 PPP di Indonesia Convention Exhibition BSD, Tangerang, Banten, Jumat.

Pernyataan tersebut ia sampaikan ketika disinggung mengenai pimpinan PPP yang berharap Sandiaga Uno pindah dari Partai Gerindra ke PPP.

Sandiaga menjelaskan bahwa keputusan mengenai hal tersebut akan menjadi urusan antara ketua umum masing-masing partai, tepatnya PPP dan Gerindra.

"Nanti Pak Mar sama Pak Prabowo yang akan bertemu karena itu memang ranahnya dari pimpinan partai politik," ucap Sandiaga.

Untuk saat ini, Sandiaga Uno mengatakan bahwa dirinya akan mengikuti arahan dari pimpinan partai politik mengingat pemilihan umum akan berlangsung kurang dari satu tahun lagi.

"Kita harus hati-hati, waspada, dan jangan sampai agenda kontestasi demokrasi dan politik ini mengganggu pemulihan dan persatuan, sudah saatnya kita terus percepat pembangunan," katanya.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sandiaga Uno: Prabowo bilang "jangan provokasi"

Pewarta: Putu Indah Savitri

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023