Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan Komponen Cadangan TNI merupakan strategi antisipatif dalam menghadapi ancaman bangsa.

"Saya memandang, Komponen Cadangan merupakan strategi antisipatif agar kita siap menghadapi ancaman dan gangguan terhadap kehidupan bangsa," kata Wapres dalam amanatnya saat menjadi Inspektur Upacara Penetapan Komponen Cadangan TNI TA 2022 di Bandung, Jawa Barat, Kamis.

Selain menjadi kekuatan tambahan, tambah Wapres, Komponen Cadangan TNI juga merupakan upaya dalam memperkuat rasa nasionalisme bagi masyarakat.

"Komponen Cadangan juga merupakan salah satu ikhtiar bangsa untuk mempersiapkan kekuatan rakyat, sekaligus champions (pemenang) di berbagai bidang yang memiliki dan menunjukkan kecintaan pada tanah air," katanya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

Selain itu, Komponen Cadangan juga merupakan mandat yang tertuang dalam konstitusi negara, yaitu Pasal 27 ayat (3) UUD Negara RI 1945, bahwa setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.

Dia berpesan agar seluruh Komponen Cadangan TNI yang telah menyelesaikan pelatihan dan telah ditetapkan dapat terus mengemban amanat sebagai penjaga kedaulatan bangsa dan menjadi inspirasi bagi masyarakat di sekitarnya. Wapres juga mengucapkan selamat atas penetapan Komponen Cadangan Tahun 2022.
Turut hadir mendampingi Wapres dalam upacara tersebut ialah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono, Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, dan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.

 Sebelumnya Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menjadi Inspektur Upacara Penetapan Komponen Cadangan (Komcad) TNI, di Lapangan Terbang Suparlan, Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus Kopassus, Batujajar, Bandung, Jawa Barat, Kamis.

Berdasarkan siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis, Wapres menetapkan Komponen Cadangan TNI Tahun Anggaran (TA). 2022 yang diikuti sebanyak 2.974 orang dan dibagi menjadi lima batalyon yang dilatih di masing-masing matra.

Untuk Matra Darat sebanyak 450 orang dilatih di Rindam II/Sriwijaya, 500 orang di Rindam VI/Mulawarman, dan 500 orang di Rindam XIV/Hasanuddin, sedangkan Matra Laut 499 orang dilatih di Kodikmar Surabaya, dan Matra Udara 500 orang dilatih di Pusdiklat Kopasgat Bandung.

Selain itu terdapat 50 orang dilatih di Pusdik Kowad dan terdapat 475 orang Kadet Unhan dilatih di Unhan RI.

Anggota Komponen Cadangan yang merupakan amanat Undang Undang Dasar RI Tahun 1945, Undang Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara, dan Undang Undang Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional Untuk Pertahanan Negara telah mengikuti serangkaian kegiatan.

Mereka melakukan pendaftaran secara sukarela, seleksi, pendidikan latihan dasar kemiliteran di rindam yang dirangkai dengan Latihan Pembulatan Komponen Cadangan di Pusdiklatpassus Kopassus, Batujajar, Jawa Barat.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wapres: Komponen Cadangan strategi antisipatif hadapi ancaman bangsa

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022