Presiden RI Joko Widodo dan Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohamed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan menindaklanjuti pembahasan mengenai kerja sama investasi pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Hal tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi terkait pertemuan kedua pemimpin di Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab, Jumat.

"Kedua pemimpin menindaklanjuti pembahasan sebelumnya yaitu mengenai kerja sama investasi pembangunan IKN," ujar Menlu Retno dalam keterangan secara daring terkait dengan pertemuan Jokowi dan Presiden UEA. 

Retno mengatakan bahwa kedua pemimpin membahas implementasi komitmen investasi UEA untuk pembangunan IKN, dan beberapa tindak lanjut terkait dengan investasi IKN, antara lain, pembentukan pendanaan pembangunan IKN berupa IKN Fund oleh Indonesia Investment Authority (INA) dengan pihak UEA.

"Yang lain akan disiapkan paket investasi oleh Indonesia. Pemerintah sedang menggodok rancangan peraturan pemerintah terkait dengan investasi," jelas Retno.


Kembali ke Tanah Air

Presiden RI Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo beserta rombongan bertolak menuju Tanah Air dari Bandar Udara Internasional Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab (PEA), Jumat petang waktu setempat.

Presiden dan Ibu Iriana dilepas oleh Menteri Energi dan Infrastruktur UEA Suhail Mohammed Al Mazroei, Duta Besar RI untuk UEA Husin Bagis beserta istri, dan Duta Besar UEA untuk Indonesia Abdullah Aldhaheri.
Presiden Jokowi dan rombongan lepas landas sekitar pukul 19.10 waktu setempat menggunakan pesawat Garuda Indonesia GIA-1. 

Diperkirakan tiba pada Sabtu (2/7) pagi di Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta, di Tangerang, Banten.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Jokowi dalam penerbangan menuju Tanah Air, yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Sebelum mengunjungi UEA, Presiden Jokowi mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 di Elmau, Jerman, kemudian menyambangi Kyiv, Ukraina untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, lalu bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow, Rusia.

Di PEA, Presiden Jokowi melakukan pertemuan dengan Presiden Uni Emirat Arab (UAE) Sheikh Mohamed bin Zayed (MBZ) bin Sultan Al Nahyan. Keduanya juga menyaksikan langsung pertukaran dokumen Kesepakatan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-UAE (IUAE-CEPA) di Istana Al Shatie, Abu Dhabi, UAE, Jumat.

Perjanjian Kerja Sama IUAE-CEPA yang telah ditandatangani kedua belah pihak pada hari Jumat (1/7) saling ditukarkan bersama dengan nota kesepahaman lain yaitu:

1. Nota Kesepahaman Manajemen Proyek Bersama tentang Mangrove antara Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia dengan Kementerian Perubahan Iklim dan Lingkungan Uni Emirat Arab.

2. Protokol Perubahan Nota Kesepahaman antara Republik Indonesia dan Uni Emirat Arab tentang Kerja Sama Kelautan dan Perikanan.

3. Nota Kesepahaman antara Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia dengan Kementerian Kesehatan Uni Emirat Arab tentang kontrol vaksin dan obat-obatan.

4. Protokol tentang Kerja Sama di Bidang Industri Pertahanan dan Pengadaan Alat militer.
5. Nota Kesepahaman dan Kerja Sama antara Universitas Nahdlatul Ulama dan Universitas Kemanusiaan Mohammed bin Zayed.

6. Kontrak Pembelian Landing Platform Dock (LPD) antara PT PAL Indonesia dan Angkatan Laut Uni Emirat Arab.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Indonesia dan PEA tindak lanjuti pembahasan kerja sama investasi IKN

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022