Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu diperkirakan menguat terbatas usai Bank Sentral Jepang (BoJ) mempertahankan kebijakan moneter ultra-longgar.

IHSG dibuka menguat 25,6 poin atau 0,36 persen ke posisi 7.037,2. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 5,78 poin atau 0,57 persen ke posisi 1.024,86.

Baca juga: IHSG BEI terkoreksi seiring dengan kekhawatiran kasus COVID-19 di Tiongkok

"Bank Sentral Jepang memang memiliki kebijakan yang berbeda dengan Bank Sentral Amerika Serikat, The Fed," tulis Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Rabu.

Dengan demikian divergensi kebijakan tersebut apabila tidak di tanggapi dengan serius, kemungkinan akan menjadi masalah secara jangka menengah hingga panjang.

BoJ terus menerus memegang komitmen untuk memberikan kebijakan moneter ultra-longgar untuk membeli obligasi dalam jumlah yang tidak terbatas selama tiga hari berturut turut, di tengah aksi jual utang global.
Hal ini dilakukan untuk menjaga imbal hasil obligasi Negeri Sakura tetap berada di area nol persen, namun nyatanya aksi jual telah mendorong imbal obligasi terus menerus mengalami kenaikan.

Yen Jepang pun terus menurun hingga 2,5 persen menjadi 125,09 per dolar AS, yang merupakan level terlemah sejak 2015.

Baca juga: IHSG BEI diproyeksikan menguat terbatas di tengah sentimen proposal Biden

Di bursa AS, indeks Dow dan S&P 500 mencatat kenaikan sesi keempat berturut-turut, di tengah optimisme beberapa kemajuan sedang dibuat menuju kesepakatan untuk menyelesaikan konflik antara Rusia dan Ukraina.

Rusia berjanji untuk mengurangi operasi militer di sekitar Kyiv dan di utara Ukraina, sementara Ukraina mengusulkan untuk mengadopsi status netral, tanda pertama kemajuan menuju perdamaian dalam beberapa minggu.

Sementara itu, bursa Eropa juga berada di zona hijau, seiring dengan upaya perdamaian Rusia dan Ukraina.

IHSG hari ini diperkirakan akan menguat terbatas di rentang 6.977 hingga 7.062.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menurun 302,22 poin atau 1,07 persen ke 27.950,19, sedangkan indeks Hang Seng naik 264,39 poin atau 1,21 persen ke 22.192,02 dan Straits Times meningkat 6,65 poin atau 0,19 persen ke 3.440,55.
 

Pewarta: Agatha Olivia Victoria

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022