ANTARAJAWABARAT.com,24/12 - Hingga satu hari menjelang perayaan Natal 2011 harga tomat di sejumlah pasar Kabupaten Bandung masih bertahan pada posisi harga baru, setelah mengalami kenaikan hiingga kisaran 100 persen sejak beberapa hari lalu.

"Harga tomat sekarang antara Rp6.000 sampai Rp7.000 per kilo gram, tergantung kondisi tomatnya. Beberapa hari sebelumnya, harga masi Rp3.000," kata Maman, Minggu, di Pasar Soreang.

Ia menduga, kenaikan harga salah satu komoditas sayuran tersebut, akibat musim hujan yang yang berlangsung hingga saat ini sejak beberapa hari lalu, sehingga berpengaruh terhadap hasil panen tomat.

Akibat hasil panen kurang baik, lanjut Maman, maka pasokan dari petani tomat pun sangat kurang sehingga persediannya nya pun berkurang juga, meski tidak langka.

Kenaikan yang sangat tajam hingga sekitar dua kali lipat dari harga sebelumnya, juga dialami gula merah yang hari ini masih bertahan dalam harga baru Rp15 ribu per kilo gram.

Menurut sejumlah pedagang di pasar yang sama harga gula merah naik sejak sekitar tiga hari yang lalu. Saat itu harganya hanya dalam kisaran Rp 8.500 per kilo gram.

Sama halnya dengan tomat, kata seorang pedagang sembako, Ade Muhtar, kenaikan harga gula merah juga akibat pasokannya dari pengrajin sangat kurang dari hari-hari biasa.

Sementara harga beras di beberapa agen beras, kenaikannya berada pada kisaran 20 persen, sehingga jumlah pembeli bahan makanan pokok itu berkurang dalam beberapa hari terakhir.

Ia menyebutkan, sejak pagi ia masih menjual beras setra seharga Rp8.500 per kilo gram, padahal sebelumnya harga beras yang paling banyak diminati konsumen ini Rp7.300 per kilo gram.

Pedagang beras, Arif, menyebutkan sejak terjadi kenaikan, jumlah pembeli beras ke kiosnya turun dratis hingga 40 persen.

Kenaikan harga beras saat ini, menurut Arif kepada waratawan, terlalu drastis, mestinya sedang-sedang saja, karena kalau turun kasihan petani dan kalau naik kasihan konsumen.

Hal yang sama dikatakan, Ai (35) pedagang grosir. Ia sekarang menjual terigu menjadi Rp 9.000 per kilo gram dari Rp 7.500 per kilo gram. Sedangkan gula pasir turun menjadi Rp 9.000 pert kilo gram dari Rp 10.000 per kilo gram.***5***

Ayi K

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011