Cianjur, 5/11 (ANTARA) - Masyarakat pelanggan listrik PLN di beberapa wilayah di Cianjur selatan, Jabar, mengeluh karena aliran listrik di wilayah tersebut, hampir setiap hari mati selama beberapa puluh menit, tanpa pemberitahuan sebelumnya.

Bahkan masyarakat menilai pelayanan PLN unit pelayanan jaringan (UPJ) Tanggeung, selama ini tidak menunjukan ada peningkatan kearah lebih baik, kata Rahmat (35) pemilik rental komputer di Kecamatan Leles, Jumat.

Akibatnya masyarakat yang mengadalkan listrik utuk menjalankan usahanya, terpaksa merugi hingga puluhan juta rupiah.

"Pelayanan PLN di wilayah selatan, tidak kunjung meningkat, malah mengecewakan. Akibatnya usaha kami tidak bisa berjalan dengan baik karena setiap hari listrik mati," katanya.

Seringnya aliran listrik mati, kata dia, menyebakan perangkat komputer yang dimilikinya rusak dan terpaksa mengeluarkan biaya perawatan yang cukup besar, setiap bulannya.

Sehingga dia berharap agar PLN dapat memberikan pelayanan bagi masyarakat dengan sebaik-baiknya, bukan menyebabkan pelanggan merugi akibat sering padamya aliran listrik.
Sementara itu, hal senda terucap dari masyarakat pelanggan listrik Kecamatan Agrabinta, Sindangbarang, Kadupandak, Cijati dan beberapa kecamatan lainnya.

"Program PLN dengan 'sejuta sambungan', bukan lebih baik malah semakin buruk. Hampir setiap hari aliran listrik mati tanpa ada pengumuman. Kalau hujan kami dapat memaklumi, ini tidak ada hujan tidak ada angin, listrik mati," keluh Hadi warga Kecamatan Sindangbarang.

Kepala PLN UPJ Tanggeung Ayi Miftahusurur, menjelaskan pihaknya tidak menampik jika terjadi kelemahan dalam pelayanan. Hal tersebut dikarenakan tidak seimbangnya petugas di lapangan dengan gangguan yang terjadi, ditambah dengan medan di wilayah itu.

"Listrik sering padam sebagian besar karena faktor alam. Banyak bentangan kawat yang tertimpa pohon, terutama di wilayah Agrabinta dan Leles," katanya.

Namun untuk meberikan pelayan prima, pihaknya terutama petugas di lapangan terus melakukan perbaikan dibeberapa lokasi yang terganggu.***3***

Fikri

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010