Cianjur, 5/10 (ANTARA) - Jajaran Polsek Cibeber, Cianjur, Jabar, Selasa, berhasil menangkap ibu muda yang diduga pelaku pembuang bayi yang mayatnya ditemukan warga di Sungai Ciharu Desa Cibokor, Cibeber.

Peristiwa yang sempat mengegerkan warga dua hari lalu itu, berawal dari penemuan mayat bayi merah yang masih lengkap dengan ari-arinya, mengambang di dalam sungai, kata Kapolsek Cibeber, AKP Apud Suherwin.

Mendapati hal tersebut, warga melaporkan temuan mayat bayi itu ke Mapolsek Cibeber. Petugas yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP dan meminta keterangan sakasi dan warga sekitar.

Selang dua hari petugas yang mendapatkan informasi dari beberapa orang saksi warga sekitar, berhasil menangkap AD (20) Kampung Bencoy, Desa Cikondang, Kecamatan Cibeber, ibu yang tega membuang darah dagingnya itu.

Saat ditangkap pelaku dalam keadaan lemah karena habis melahirkan, tidak mampu berdalih dan pasarah digiring petugas ke Mapolsek Cibeber.

Selanjutnya AD dibawa ke RSUD Cianjur, untuk menjalani perawatan karena kondisinya sangat memprihatinkan.

"Pelaku menjalani pembersihan rahim karena mengalami pendarahan sehabis melahirkan. Kami akan mengembangkan apakah proses kelahiran dibantu orang lain atau tidak," kata Kapolsek Cibeber, AKP Apud Suherwin.

Dia mengungkapkan, pihaknya telah menangkap seorang perempuan muda yang diduga kuat sebagai pelaku pembuang bayi.

Setelah melakukan olah TKP dan mendapat keterangan saksi, pelaku ditangkap di rumahnya yang berjarak lima kilometer dari TKP tepatnya sekitar hulu Sungai Ciharu.
Saat ioni kata Kapolsek Cibeber, pihaknya belum bisa menahan tersangka karena kondisi fisiknya masih lemah. Tersangka masih menjalani perawatan medis di Ruang Delima RSUD Cianjur, dengan penjagaan ketat aparat.

"Keterangan sementara, bayi berjenis kelamin laki-laki itu, dibuang pelaku karena malu. Pasalnya bayi tersebut hasil hubungan gelap dengan kekasihnya," tandasnya.***3***
(U.KR-FKR/C/Y008/Y008) 05-10-2010 19:25:18

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010