Indramayu, 26/9 (ANTARA) - Aneka keripik buah-buah hasil olahan pengrajin Kabupaten Majalengka cukup diminati oleh warga Indramayu, selain rasanya mantap harga keripik tersebut terjangkau semua kalangan.

Rusman salah seorang pembeli keripik buah-buahan di pasar tradisional Indramayu, Ahad, mengungkapkan, rasa keripik buah dari Kabupaten Majalengka cukup mantap dan pas untuk cemilan sambil santai,selain itu harganya terjangkau satu bungkus dijual Rp5.000.

"Jenis keripik buah-buahan bervariasi mulai dari keripik pisang, keripik buah nangka, keripik mangga, keripik salak. Semua memiliki rasa khas dan alami,sehingga aman dikonsumsi," katanya.

Dia menjelaskan, makanan olahan berbahan buah segar pasti akan semakin digemari oleh warga Indramayu juga warga lain di pantura, karena rasa dan khasnya buah-buahannya bikin pelanggan ketagihan makanan tersebut.

Semetara itu Yulia salah seorang pedagang di Indramayu mengaku, penjualan keripik buah-buahan terus meningkat, karena semakin banyak pelanggan yang membeli, selain harganya cukup ekonomis rasa khas buah-buahan tersebut dimintai warga pantura.

"Udara panas di pantura makanan segar meski berbentuk keripik tetap diminati, seperti keripik nangka, salak, hingga pisang," katanya.

Dia menjelaskan, keripik buah-buahan olahan Kabupaten Majalengka memang lain dibandingkan dengan olahan pedagang keripik di Indramayu, keripik Majalengka kering dan tidak mengandung minyak karena cara pengolahannya menggunakan mesin.

"Keripik yang ada di Indramayu masih diolah dengan cara tradisional sehingga kandungan minyak hasil penggorengan masih melekat, sedangkan dari Majalengka kering dan reyah tanpa minyak goreng sehingga sangat dimintai pembeli," katanya.

"Kemasan keripik buah olahan Majalengka bersih dan menarik, selain harganya terjangkau, satu bungkus dijual Rp5.000 dengan jenis bervariasi, mulai dari keripik nangka, pisang, salak," katanya.

"Biasanya keripik buah dari Majalengka dikirim satu minggu sekali, namun jika banyak pesanan dirinya berangkat mengambil sendiri," katanya. ***3***
(T.pso-061/C/Y008/Y008) 26-09-2010 11:40:04

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010