Salah satu kota tuan rumah putaran final EURO 2020, Muenchen di Jerman, dipastikan akan menggelar pertandingan-pertandingan di sana dengan kehadiran sedikitnya 20 persen kapasitas Stadion Allianz Arena atau 14.500 penonton.

Hal itu diumumkan UEFA lewat laman resminya pada Jumat malam, menyusul konfirmasi yang didapatkan dari otoritas keamanan lokal Jerman.

Selain itu, UEFA juga mengkonfirmasi penunjukan Stadion La Cartuja di Sevilla sebagai tuan rumah baru putaran final EURO 2020 menggantikan Stadion San Mames di Bilbao.

Hal itu dilakukan karena aturan baru terkait pencegahan COVID-19 yang diberlakukan otoritas Bilbao, tidak membuka kemungkinan penonton hadir di stadion.

Sehingga tiga pertandingan tim nasional Spanyol dalam penyisihan Grup E akan dimainkan di La Cartuja, serta satu pertandingan babak 16 besar nantinya dengan regulasi kehadiran penonton 30 persen kapasitas stadion atau sekira 18.000 orang.

Sementara itu, Dublin dipastikan tidak akan menjadi tuan rumah EURO 2020, sehingga tiga pertandingan penyisihan Grup E lainnya akan direlokasi ke Stadion Saint Petersburg di Rusia.

Saint Petersburg secara keseluruhan akan menggelar tujuh pertandingan EURO 2020, termasuk tiga laga timnas Rusia dalam fase penyisihan Grup B dan satu partai perempat final, dengan angka kehadiran sedikitnya 50 persen kapasitas stadion atau sekira 34.067 penonton yang bisa bertambah dalam waktu ke depan.

"Kami terus bekerja dengan asosiasi lokal kota-kota penyelenggara serta otoritas setempat untuk memastikan pertandingan bisa digelar dalam lingkungan yang aman tetapi sekaligus meriah," kata Presiden UEFA Aleksander Ceferin.

"Dengan senang hati saya menyatakan kami dapat menyambut penonton di semua pertandingan untuk momen perayaaan sepak bola tingkat tim nasional benua ini," ujarnya menambahkan.

 

Pewarta: Gilang Galiartha

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021