Arab Saudi pada Senin mengutuk persetujuan otoritas Israel atas pembangunan 800 unit rumah baru di permukiman ilegal Tepi Barat.

Kementerian luar negeri Arab Saudi menegaskan kembali dalam sebuah pernyataan penolakan sepenuhnya atas keputusan Israel ini.

Arab Saudi mengecam pembangunan 800 unit permukiman di Tepi Barat sebagai pelanggaran baru terhadap resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa yang mengancam perdamaian dan merusak solusi dua negara.

Sebelumnya Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Senin menyetujui pembangunan 800 unit pemukiman baru di Tepi Barat yang diduduki.

Sumber : WAFA

Baca juga: Biadab, tentara Israel tembak mati remaja Palestina di Tepi Barat
Baca juga: Wakil Tetap RI di PBB menolak aneksasi Palestina namun akan penuhi janji KAA Bandung

Baca juga: Indonesia desak dunia internasional tolak rencana Israel aneksasi Palestina

Pewarta: Azis Kurmala

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021