Lebih dari 1.000 orang di Chile meninggal akibat terinfeksi virus corona, seperti dilaporkan Kementerian Kesehatan pada Minggu (30/5).
Pada Mei saja tercatat 827 kematian saat pendemi dengan cepat menyebar di kawasan pertambangan energi Amerika Selatan tersebut.
Chile sejauh ini telah melaporkan 99.688 kasus COVID-19 terkonfirmasi, termasuk 1.054 kematian, menurut kementerian.
"Kami paham bahwa kami berada dalam minggu-minggu yang teramat sulit," kata Wakil Menteri Kesehatan Paula Daza melalui pidato televisi.
"Kami membuat keputusan dan mengambil langkah setiap hari untuk menekan penyebaran (COVID-19)," tambahnya.
Sumber: Reuters
Baca juga: WHO: Amerika Latin kini jadi episentrum baru COVID-19
Baca juga: WHO nyatakan Amerika Selatan episentrum baru virus corona
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Pada Mei saja tercatat 827 kematian saat pendemi dengan cepat menyebar di kawasan pertambangan energi Amerika Selatan tersebut.
Chile sejauh ini telah melaporkan 99.688 kasus COVID-19 terkonfirmasi, termasuk 1.054 kematian, menurut kementerian.
"Kami paham bahwa kami berada dalam minggu-minggu yang teramat sulit," kata Wakil Menteri Kesehatan Paula Daza melalui pidato televisi.
"Kami membuat keputusan dan mengambil langkah setiap hari untuk menekan penyebaran (COVID-19)," tambahnya.
Sumber: Reuters
Baca juga: WHO: Amerika Latin kini jadi episentrum baru COVID-19
Baca juga: WHO nyatakan Amerika Selatan episentrum baru virus corona
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020