Terminal Harjamukti Kota Cirebon, Jawa Barat, menyediakan tiga Bus Damri dengan delapan perjalanan untuk melayani para pengguna jasa yang akan menuju ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka.
"Ada delapan perjalanan untuk melayani penerbangan di BIJB, namun untuk jadwal pemberangkatannya masih disesuaikan dengan penerbangan di sana," kata Penanggungjawab Terminal Harjamukti, Entos Sutisna di Cirebon, Senin.
Sutisna mengatakan dari delapan perjalanan itu ada sebanyak tiga armada Damri yang dioperasikan untuk melayani 12 rute penerbangan di BIJB.
Sebelumnya lanjut Sutisna, Damri hanya mengoperasikan satu armada bus saja untuk menuju BIJB, akan tetapi setelah adanya pengalihan penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara, maka armada bus pun ditambah.
"Hari ini delapan perjalanan bus Damri menuju ke BIJB itu mulai diaktifkan dengan tiket Rp40 ribu," ujarnya.
Sutisna mengatakan tahun lalu Damri hanya mengoperasikan satu bus saja, namun sempat tidak beroperasi dikarenakan tidak ada penerbangan sama sekali.
"Dan semoga sekarang bisa terus berkembang. Tahun lalu menggunakan bus kecil, sekarang yang digunakan bus besar," tuturnya.
Sementara seorang penumpang Toni (46) mengaku bersyukur adanya angkutan umum tujuan BIJB, karena tentunya bisa memangkas waktu perjalanan.
"Biasanya saya harus ke Bandung, ke Bandara Husein, sekarang tak perlu repot dan semoga ke depannya terus berjalan," katanya.
Baca juga: Pengalihan penerbangan ke Bandara Kertajati lancar, ini tanggapan Menhub
Baca juga: Pesawat AirAsia jadi yang perdana mendarat di Bandara Kertajati
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Ada delapan perjalanan untuk melayani penerbangan di BIJB, namun untuk jadwal pemberangkatannya masih disesuaikan dengan penerbangan di sana," kata Penanggungjawab Terminal Harjamukti, Entos Sutisna di Cirebon, Senin.
Sutisna mengatakan dari delapan perjalanan itu ada sebanyak tiga armada Damri yang dioperasikan untuk melayani 12 rute penerbangan di BIJB.
Sebelumnya lanjut Sutisna, Damri hanya mengoperasikan satu armada bus saja untuk menuju BIJB, akan tetapi setelah adanya pengalihan penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara, maka armada bus pun ditambah.
"Hari ini delapan perjalanan bus Damri menuju ke BIJB itu mulai diaktifkan dengan tiket Rp40 ribu," ujarnya.
Sutisna mengatakan tahun lalu Damri hanya mengoperasikan satu bus saja, namun sempat tidak beroperasi dikarenakan tidak ada penerbangan sama sekali.
"Dan semoga sekarang bisa terus berkembang. Tahun lalu menggunakan bus kecil, sekarang yang digunakan bus besar," tuturnya.
Sementara seorang penumpang Toni (46) mengaku bersyukur adanya angkutan umum tujuan BIJB, karena tentunya bisa memangkas waktu perjalanan.
"Biasanya saya harus ke Bandung, ke Bandara Husein, sekarang tak perlu repot dan semoga ke depannya terus berjalan," katanya.
Baca juga: Pengalihan penerbangan ke Bandara Kertajati lancar, ini tanggapan Menhub
Baca juga: Pesawat AirAsia jadi yang perdana mendarat di Bandara Kertajati
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019