(Antara)-Balai Karantina Pertanian Kelas 1 Semarang pada Rabu (27/3) telah memusnahkan 25 ton kentang impor asal Skotlandia. Kentang-kentang tersebut sedianya untuk keperluan pembibitan, karena telah terpapar bakteri pectobacterium atrosepticum yang berbahaya, maka harus dibakar.