Suplai ke perusahaan di Tokyo berjalan awal tahun ini dan sekarang kami juga suplai ke perusahaan di Osaka. Secara bisnis, ini tentu menambah revenue dan margin Perum Perindo
Jakarta  (ANTARA News) - Perum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) fokus meningkatkan pasar ekspor pada kuartal pertama 2019 ini, salah satunya ekspor ikan tuna ke Jepang.

NUMN tersebut berhasil menggaet perusahaan asal Osaka, Jepang, yakni Alpha Marine Japindo Co. Ltd. Keduanya sepakat menjalin kerja sama jual beli ikan tuna segar loin skinless sebesar 210 ton dengan nilai 3,12 juta dolar AS.

"Suplai ke perusahaan di Tokyo berjalan awal tahun ini dan sekarang kami juga suplai ke perusahaan di Osaka. Secara bisnis, ini tentu menambah revenue dan margin Perum Perindo," kata Direktur Utama Perum Perindo Risyanto Suanda melalui keterangan resmi di Jakarta, Jumat.

Kesepakatan kerja sama tersebut tertuang dalam Sales Contract yang ditandatangani oleh Direktur Utama Perum Perindo Risyanto Suanda dan Presiden Direktur Alpha Marine Japindo Co. Ltd Tetsuji Okamoto pada Jumat di Osaka. Penandatanganan ini disaksikan oleh Konjen KJRI Osaka, Mirza Nurhidayat.

Risyanto mengatakan tanda tangan kontrak dengan Alpha Marine Japindo Co. Ltd akan memperkuat posisi Perum Perindo di pasar Jepang. Pasalnya Perum Perindo juga telah lebih dulu memasok ikan ke perusahaan di Tokyo, yakni Musashi Industry Co. Ltd.

Dengan memasok ikan untuk kebutuhan ekspor, peran Perum Perindo ke nelayan juga otomatis meningkat. Pasalnya, ikan tuna yang dijual ke Osaka dibeli dari nelayan di Ternate, Ambon, Bitung, dan wilayah-wilayah lain di Indonesia timur.

Risyanto optimistis mampu memenuhi permintaan dari Alpha Marine Japindo Co.Ltd. Dia berharap volume ekspor ke pembeli luar negeri dapat ditingkatkan lebih banyak lagi.

Sementara itu, realisasi ekspor ikan ke Musashi Industry dilakukan pada awal 2019. Musashi Industry meminta jenis ikan tuna loin skinless beku bervolume 600 ton dengan nilai 3,3 juta dolar AS.

Selain dua perusahaan yang sudah menandatangani kontrak pembelian, satu perusahaan lagi, Company One Co., Ltd juga berniat membeli ikan dari Perum Perindo.

Presiden Direktur Company One Norihiro Shimaoka menyampaikan langsung ke Dirut Perum Perindo Risyanto Suanda saat bertemu di ajang Forum Bisnis yang diadakan KJRI Osaka di sela-sela Osaka Seafood Show.

Perusahaan tersebut menyatakan minat impor rutin satu kontiner tuna beku per bulan melalui Perum Perindo. Pada pekan lalu, Shimaoka dan tim bahkan sudah mendatangi kantor Perum Perindo di Muara Baru, Jakarta.

Dalam catatan Perum Perindo, transaksi ekspor ke Jepang pada 2018 sebanyak 298,7 ton atau senilai 4,45 juta dolar AS. Negeri Sakura merupakan salah satu negara tujuan eskpor Perum Perindo selain Amerika Serikat, Timur Tengah dan beberapa negara di Eropa.

Pada kuartal yang sama tahun ini, Perum Perindo juga menjalin kerja sama degan perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat, ATA Group Companies Inc.

Keduanya sepakat bekerja sama dalam hal perdagangan dan pengembangan bisnis perikanan. ATA Group Companies Inc membeli ikan dari Perum Perindo senilai 150 juta dolar AS. Jenis produk perikanan yang diminati yaitu kerapu, udang, kepiting dan tuna.

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2019