CEO One Championship Chatri Sityodtong dalam keterangan resmi yang diterima media di Jakarta, Minggu mengatakan pengangkatan Hua Fung Teh sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kembali salah satu apa yang selama ini menjadi program.
"Saya sangat berterima kasih dan memberikan penghargaan atas kontribusi pentingnya bagi misi sakral kami. Hua Fung sekarang adalah pemimpin paling senior setelah saya dan Saurabh Mittal, dan pemimpin eksekutif kedua di One," katanya.
Hua Fung Teh sebelumnya adalah Chief Financial Officer dan Chairman One Championship untuk wilayah China Daratan. Dia bertanggung jawab atas berbagai aspek operasi perusahaan termasuk keuangan, sumber daya manusia, pengembangan perusahaan, hak media, dan kemitraan digital. Dia juga memimpin proyek-proyek strategis utama secara global dan mengawasi bisnis perusahaan ini di Cina Daratan.
Sebelum bergabung dengan One, Hua Fung Teh adalah Pemimpin di perusahaan ekuitas swasta global TPG Capital (TPG), di mana ia adalah anggota senior tim investasi Asia Tenggara. Dia juga bertugas di tim TPG China dan AS.
Hua Fung Teh juga seorang penerbang di Angkatan Udara Republik Singapura (RSAF) dan memegang posisi kepemimpinan di RSAF dan di Kementerian Perdagangan dan Industri Singapura, di mana ia adalah anggota kunci tim yang membawa Grand Prix Formula One (F1) ke Singapura dan menyelenggarakan balapan malam pertama dalam sejarah F1 pada 2008.
Pemegang sabuk hitam taekwondo ini juga merupakan lulus dari Harvard Business School dan Massachusetts Institute of Technology (MIT), di mana ia juga merupakan anggota tim bola basket putra di universitas. Ia juga duduk di Komite Pengarah Global dari Milken Institute Young Leaders Circle dan merupakan anggota Forum Para Pemimpin Muda Global di Forum Ekonomi Dunia.
"Saya merasa sangat terhormat karena ditunjuk sebagai Presiden Grup One Championship, dan dengan rendah hati berterima kasih Chatri dan rekan tim saya telah mempercayakan saya dengan tanggung jawab ini. Saya akan terus melayani mereka, penggemar kami, atlet kami dan mitra kami dengan sepenuh hati dalam upaya kami untuk membawa aksi seni bela diri yang otentik ke dunia dan menghasilkan pahlawan di kehidupan nyata yang dapat memberikan harapan, kekuatan, impian, dan inspirasi kepada dunia," katanya.
One Championship yang tumpuannya yaitu tarung bebas (MMA) terus mengalami peningkatan. Pelakasanaan kejuaraannya tiga hanya digelar di negara Asia Tenggara seperti Indonesia, namun saat ini mulai ekspansi lebih luas yang salah satunya adalah Jepang.
Baca juga: Joshua dapat dan kehilangan gelar juara dunia di Jakarta
Baca juga: Priscilla Hertati awali One Championship 2019 dengan kekalahan
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019
