Makassar (ANTARA News) - Kepolisian Resor Kota Besar Makassar menangkap dan menembak anggota komplotan pelaku pencurian dengan kekerasan atau begal terhadap seorang ayah dan anaknya di Jalan Kancil, Kecamatan Mamajang, Makassar.

"Hampir sebulan pelaku begal ayah dan anak ini kita kejar dan akhirnya komplotannya ditangkap, walaupun masih ada yang buron," kata Kepala Polrestabes Makassar, Komisaris Besar Polisi Dwi Ariwibowo, di Makassar, Kamis.

Ia mengatakan, tiga orang dari komplotan begal yang ditangkap, yakni Ikhsan (22), Ri alias Tebas (18), serta RG (18). Ketiganya komplotan begal yang sering beraksi di beberapa tempat.

Para pelaku pembegalan ini memiliki nama geng "Ero-ero" dan sering melukai korbannya.

Sebelumnya, Afwan (40) dan putranya Muhammad Reza (17) dibegal saat dalam perjalanan pulang ke rumahnya di Jalan Singa, sehabis menikmati coto di warung Coto Gagak.

Akibat kejadian itu, Afwan dan Muhammad Reza harus terbaring di RS Bahyangkara akibat luka sabetan senjata tajam yang dideritanya, dan telepon genggam (HP) dibawa kabur pelaku.

Kedua korban sempat dioperasi pada bagian kepalanya akibat luka sabetan senjata tajam yang digunakan pelaku begal saat melancarkan aksinya.

Pewarta: Muh Hasanuddin
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018