London  (ANTARA News) - Para pemain Inggris saling mengkritik satu sama lain saat turun minum menyusul start buruk pada pertandingan persahabatan melawan Swiss, dan bek Danny Rose meyakini bahwa perdebatan itu membantu mereka memperbaiki penampilan dan mengamankan kemenangan 1-0.

Inggris, yang melakukan sembilan perubahan terhadap tim intinya untuk pertandingan itu, membiarkan Swiss mengendalikan permainan pada babak pertama namun kemudian mampu tampil lebih tajam untuk mengamankan kemenangan melalui gol penyerang Marcus Rashford pada menit ke-54.

"Kami semestinya unggul dua atau tiga nol saat turun minum," kata pemain Tottenham Hotspur Rose kepada BBC Radio 5.

"Rasanya menyenangkan kami dapat saling mengkritik satu sama lain dan memperbaiki penampilan seperti yang kami lakukan."

Pelatih Gareth Southgate mengatakan ia mendorong munculnya dialog di antara para pemainnya, namun menambahi bahwa ia harus melakukan intervensi saat turun minum untuk mendingingkan suasana di ruang ganti.

"Para pemain tentu saja memiliki banyak hal untuk dikatakan satu sama lain ketika mereka pertama kali masuk ruang ganti. Penting bahwa kami menyelesaikan beberapa masalah yang mereka hadapi dan menjaga situasi tetap dingin," kata Southgate.

"Kami mengharapkan dan mendorongnya karena mereka merupakan para pesepak bola yang cerdas dan penting bahwa mereka memiliki pandangan."

Inggris, yang menghindari kekalahan beruntun untuk keempat kalinya, kembali bermain di laga Nations League melawan finalis Piala Dunia Kroasia dan mantan juara dunia Spanyol bulan depan.

 

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2018