Jakarta (ANTARA News) - Hasil survei lembaga penelitian Charta Politika Indonesia terhadap 1.200 responden mengenai calon gubernur dan wakil gubernur Jawa timur, menunjukkan elektabilitas Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Soekarno melampaui elektabilitas Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak.

"Berdasarkan pertanyaan simulasi kertas suara, jika Pilkada dilakukan hari ini, maka Khofifah-Emil meraih 38,1 persen, Gus Ipul-Puti 44,8, dan undecided voters 17,1 persen," kata Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya dalam rilis Survei Elektabilitas Charta Politika Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Pilkada Jawa Timur 2018 di Jakarta, Rabu.

Survei dilakukan pada 3-8 Maret 2018 melalui tatap muka langsung dengan kuisioner terstruktur terhadap 1.200 responden di 38 kabupaten/kota di seluruh Jawa Timur. Survei menggunakan metode acak bertingkat dengan margin of error 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Yunarto mengatakan persentase elektabilitas itu masih terbagi dua, yakni pemilih yang sudah mantap menetapkan pilihan dan pemilih yang masih mengambang atau bisa mengalihkan dukungan.

Dari elektabilitas Khofifah-Emil 38,1 persen, sebanyak 68,7 persen menyatakan sudah memantapkan pilihan sedangkan 27,3 persen adalah pemilih mengambang.

Sementara dari elektabilitas Gus Ipul-Puti sebesar 44,8 persen, 70,3 persen di antaranya mantap dan 25,8 persen lainnya pemilih mengambang.

Yunarto mengatakan dari sisi popularitas, Khofifah dan Gus Ipul secara pribadi sudah mencapai level tertinggi. Popularitas Khofifah 92,9 persen, sedangkan Gus Ipul 91,7 persen.

Sehingga, kata Yunarto, keduanya tidak dapat melakukan upaya apa-apa lagi untuk menaikkan popularitas. Kunci tambahan elektoral keduanya berada pada sosok calon wakil gubernur yang menjadi pasangannya.

Hasil survei menunjukkan saat ini popularitas baik Emil Dardak maupun Puti Soekarno masih berada pada level rendah, masing-masing 50,7 persen dan 42,2 persen.

Sementara itu dari sisi lima wilayah kultural, pasangan Khofifah-Emil hanya unggul di daerah Mataraman Pesisir, sedangkan Gus Ipul-Puti unggul di daerah Arek, Tapal Kuda, Mataraman dan Madura.

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018