Meksiko (ANTARA News) - Pemilik Trump International Hotel di Panama berupaya melepaskan nama Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, dari bangunan dan menghentikan kerja sama dari manajemen perusahannya, demikian menurut laporan the Associated Press, Senin.

Ketika selesai dibangun pada 2011, hotel berlantai 70 itu merupakan usaha pertama Trump sebagai presiden, suatu komplek apartmen dan kasino di tepi laut dan telah memberikan pemasukan antara 30 juta-50 juta dolar Amerika Serikat bagi Trump.

Pada Agustus lalu, perusahaan Ithaca Capital Partners yang berbasis di Miami, membeli hotel itu dan keseluruhan unit dari Trump Internasional Hotel.

Pada Oktober 2017, Ithaca mengusulkan mengganti direksi perusahaan Trump dari manajemen dewan hotel dan mengirimkan pengumuman kegagalan menagemen Trump dengan maksud untuk menghentikan kerjasama, setelah timbulnya keluhan yang diduga keras akibat salah kelola.

"Kami bukan hanya memiliki perjanjian manajemen jangka panjang yang valid, mengikat dan dapat diterapkan, tapi pernyataan bahwa hotel tidak mencapai seperti yang diharapkan, terbantahkan oleh fakta yang ada," demikian pernyataan dari Trump Organization.

Namun pihak Ithaca tidak langsung menanggapi ketika diminta komentar mereka atas pernyataan pihak manejemen Trump tersebut.

Trump telah mendaftarkan merek dagangnya di proyek mawah tersebut dan menyediakan manajemenannya.

Investigasi yang diterbitkan Reuters pada November 2017 menemukan dugaan penipuan oleh Alexandre Ventyra Nogueira yang telah menjual antara sepertiga dan setengah penjualan untuk mendapatkan Trump Ocean Club sebagai kompleks hotel dan apartemen.

Laporan itu, yang juga disiarkan stasiun NBC News di Amerika Serikat, secara detil mengupas bagaimana Nogueira berbisnis kelompok pencuci uang Kolombia dan dua kriminal dari bekas pecahan Uni Soviet.

Nogueira mengatakan kepada Reuters dan NBC, bagaimana ia pada awal proyek tersebut, bisa terlibat dalam pertemuan bisnis dengan Ivanka Trump dan bagaimana Ivanka bisa menyetujui rekomendasi dia untuk menjual apartemen dengan harga lebih tinggi.

Namun Ivanka Trump menolak untuk berkomentar atas dugaan tersebut, sementara Trump Organization menyatakan bahwa mereka tidak mengenal Nogueira.

Pada awal November, the Trump Organization juga mengatakan akan menghentikan manejemen hotel Trump SoHo di New York pada akhir tahun. Namun Trump Ocean Club Panama Owners Association tidak bisa dihubungi untuk menanggapi pernyataan itu.

Pewarta: Ade P Marboen
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017