Jakarta (ANTARA News) - Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk menghindari tergigit nyamuk Anopheles, penyebab penyakit malaria, adalah memasang kelambu di sekitar ranjang tidur Anda, menurut spesialis penyakit tropik dan infeksi, Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSCM, Dr. dr. Leonard Nainggolan, SpPD-KPTI.

"Paling bagus menghiNdarkan nyamuk Anopheles menggunakan kelambu. Nyamuk ini masuk rumah pukul 17.00-22.00 (saat manusia tidur), aktif lagi sampai menjelang pagi," ujar dia di Jakarta, Senin.

Selain kelambu, badan kesehatan dunia, WHO juga merekomendasikan penyemprotan residu dalam ruangan, namun tetap perlu mempertimbangkan aspek keamanan manusia.

Anopheles menyukai wilayah yang memiliki kelembapan tinggi atau di atas 60 persen. Curah hujan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi banyaknya penemuan jenis nyamuk ini.

Selain itu, air mengalir misalnya di saluran parit, parit yang mengalir lambat, sungai beraliran deras atau lambat, saluran irigasi merupakan habitat Anopheles.

Leo mengatakan, perubahan lingkungan saat ini berkontribusi memudahkan perkembangan nyamuk vektor malaria. Inilah yang menjadi alasan pada beberapa wilayah yang telah belasan tahun tidak ada kasus malaria, tiba-tiba menjadi endemis kembali.

"Perubahan lingkungan yang memudahkan perkembangan nyamuk vektor malaria," kata dia.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017