Jambi (ANTARA News) - Kebakaran dua unit rumah dan toko (ruko) berlantai tiga di Jalan Kapten A Bakarudin Simpang 3 Sipin, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, Provinsi Jambi, Sabtu mengakibatkan dua orang penghuninya tewas dan satu korban lainnya mengalami luka bakar.

Saksi mata yang melihat kejadian Mariani mengatakan kedua korban kebakaran yang meninggal adalah Lilis (30) karena luka serius di bagian kepala namun meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit MMC dan satu orang anak-anak bernama Owen (6) meninggal di rumah sakit karena mengalami luka serius di salah satu tubuh korban.

Sedangkan satu korban lainnya yang hanya mengalami luka bernama Aheng (30) karena luka ringan juga dilarikan ke rumah sakit.

Kejadian ini cukup menghebohkan masyarakat setempat, dimana warga yang saat itu terlelap tidur langsung terbangun karena teriakan kebakaran pada ruko yang diketahui berlantai tiga itu.

Kepala Damkar Kota Jambi Ridwan saat dikonfirmasi membenarkan kejadian kebakaran di kawasan Kecamatan Alam Barajo dan lima mobil armada kebakaran langsung diluncurkan ke tempat kejadian untuk memadamkan api.

Ridwan menerangkan pernyebab kebakaran akibat korsleting listrik, saat anggota memadamkan api sempat kewalahan, karena dua ruko terkunci dan pemilik rumah masih di dalam terjebak api. Anggota memaksa membuka pintu ruko yang terbuat dari besi.

Saat proses pemadaman api, anggota Damkar terkejut melihat pemilik ruko melompat dari lantai tiga beserta anaknya, namun satu korban meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit, sedangkan satunya meninggal di rumah sakit saat proses perawatan.

Korban diduga terjebak api karena kobaran api membakar ruko lantai satu, dua hingga ke lantai tiga.

Sementara itu Kapolsek Kotabaru AKP Hendra Manurung membenarkan kejadian kebakaran yang mewaskan dua orang meninggal dan satu orang korban luka langsung dibawa keluarga korban.

Dia mengatakan korban yang meninggal itu pemilik rumah dan satunya anak di bawah umur, untuk penyebab diduga korsleting listrik.

(T.N009/H007) 

Pewarta: Nanang Mairiadi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017