Jayapura (ANTARA) - Juru Bicara Satgas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Papua dr. Silwanus Sumule mengatakan saat ini sejumlah rumah sakit khususnya yang ada di Kota Jayapura mulai menambah kapasitas, terutama ruangan dan tempat tidur yang akan digunakan untuk pasien COVID-19.
 
Memang benar saat ini beberapa rumah sakit melakukan perombakan guna menambah tempat tidur bagi pasien COVID-19 termasuk RSUD Jayapura, RSUD Abepura dan RS Provita.
 
Penambahan ruangan dan tempat tidur dilakukan mengingat terus meningkatnya kasus positif COVID-19 di Kota Jayapura, kata dr. Silwanus kepada Antara di Jayapura, Ahad.
 
Dr. Silwanus yang juga menjabat Wadir di RSUD Jayapura mengatakan untuk RSUD Jayapura saat ini tersedia 23 tempat tidur dan semua terisi sehingga dilakukan pengoptimalan ruangan yang ada.

Baca juga: Pemkot Jayapura akan tutup batas kota akibat kasus COVID-19 meningkat

Baca juga: 33 warga Kota Jayapura divaksin COVID-19
 
Bila terjadi lonjakan di Kota Jayapura kemungkinan akan menempatkan pasien COVID-19 dengan pasien umum, namun tetap ada ruang pembatasan,
 
"RSUD Jayapura menangani pasien yang sakit sedang terindikasi sedang hingga berat, " kata dr Sumule seraya mengakui, untuk RSUD DOK II Jayapura saat ini memiliki tiga alat bantu pernafasan atau ventilator dan jumlah tersebut masih kurang.
 
Direktur RS Provita Jayapura dr. Stevanus secara terpisah mengakui saat ini sedang melakukan pembenahan guna menambah kapasitas sehingga bisa menampung pasien COVID-19 lebih banyak.
 
Sebetulnya manajemen sempat mengurangi ruangan untuk menangani pasien COVID-19, akibat menurunkan jumlah pasien, namun saat ini harus ditambah karena terjadinya lonjakan.
 
RS Provita akan menyediakan sekitar 50 tempat tidur untuk pasien COVID-19, dan menyiapkan tangga khusus atau lift sehingga tidak bercampur dengan pasien lainnya, kata dr. Stevanus.
 
Secara kumulatif hingga Sabtu (10/7) kasus COVID-19 di Kota Jayapura tercatat 9.897 orang, 9.154 orang sembuh, 176 orang meninggal dan 567 orang dirawat, termasuk 178 orang menjalani karantina di LPMP Kotaraja.*
 
 

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021