Jakarta (ANTARA) - Pada Kamis (19/11) penambahan kasus infeksi virus corona masih melampaui 4.500 dalam sehari dan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) mencabut persetujuan penggunaan klorokuin dan hidroksiklorokuin untuk pengobatan COVID-19.

Selain itu ada warta mengenai persiapan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Indonesia dan ketersediaan obat metformin di Indonesia yang bisa disimak kembali dalam rangkuman berita berikut.

Kasus COVID-19 bertambah 4.798

Kasus COVID-19 di Indonesia bertambah 4.798 menjadi total 483.518 kasus dan jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 bertambah 4.265 menjadi total 406.612 orang menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 per Kamis pukul 12.00 WIB. Jumlah pasien yang meninggal dunia karena penyakit itu bertambah 97 menjadi total 15.600 orang.

BPOM cabut persetujuan penggunaan klorokuin untuk obat COVID-19

BPOM memutuskan mencabut persetujuan penggunaan darurat klorokuin dan hidroksiklorokuin dalam terapi pengobatan COVID-19 karena menilai risikonya lebih besar ketimbang manfaatnya berdasarkan hasil penelitian observasional selama empat bulan di tujuh rumah sakit di Indonesia.

BPOM tunggu data riset vaksin COVID-19 dari Brazil

BPOM menunggu data hasil uji vaksin COVID-19 buatan Sinovac di Brazil, yang bersama dengan hasil uji coba vaksin di Indonesia akan dijadikan sebagai masukan dalam memberikan persetujuan penggunaan darurat vaksin.

Wapres tinjau simulasi vaksinasi COVID-19 di Bekasi

Wakil Presiden Ma'ruf Amin meninjau simulasi vaksinasi COVID-19 di Puskesmas Cikarang Utara, Bekasi, Jawa Barat, dan menegaskan bahwa vaksinasi akan dilakukan setelah ada izin penggunaan dari BPOM dan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengenai kehalalan vaksin.

Metformin bermasalah tidak tersedia di Indonesia

BPOM memastikan mertformin yang tercemar tidak tersedia di Indonesia setelah otoritas kesehatan Singapura dan Amerika Serikat menarik peredaran sediaan farmasi tersebut.

 

Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2020