Tasikmalaya (ANTARA News) - Jajaran Polsek Tamansari dibantu Polres Tasikmalaya, menangkap anggota Polisi Militer (PM) gadungan yang mengaku dari salah satu kesatuan TNI di Tasikmalaya, Senin.

Kapolsekta Tamansari AKP Indra Budi mengatakan anggota PM gadungan tersebut berinisial Sep (35) warga kampung Cianjur Wetan, Kelurahan Gunung Tandala, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya ditangkap di rumahnya berdasarkan laporan masyarakat.

"Kami menangkapnya setelah ada warga yang melapor karena perbuatan orang yang bersangkutan tidak menyenangkan," katanya.

Indra menjelaskan angggota TNI gadungan tersebut ditangkap karena telah melakukan ancaman saat yang bersangkutan mengenakan pakaian dan atribut TNI, dengan tujuan menagih utang kepada salah seorang warga Tamansari.

Ia mengatakan Sep terpaksa mengaku sebagai anggota TNI untuk memperlancar pekerjaan sampingannya sebagai penagih utang.

Laki-laki yang memiliki rambut cepak dan berperawakan tinggi besar, dalam aksinya menagih utang selalu mendesak dan mengancam kepada korban yang terjerat utang.

Menurut Indra, penangkapan terhadap Sep berawal dari masalah utang piutang antara Maryati (45) warga Perum Graha Setia Mulya Kecamatan Tamansari dan Suryaningrum.

Dari keterangan Maryati, yang memiliki utang adalah Suryaningrum sebesar Rp250 ribu, tetapi Suryaningrum mengatakan Maryati punya utang sebesar Rp2 juta.

Saat akan menagih utang, Suryaningrum menyuruh Sep untuk mendampinginya sambil mengenakan pakaian TNI lengkap dengan atributnya, dengan harapan utang Maryati dapat segera dibayar.

Kehadiran Sep yang berperilaku layaknya anggota TNI dengan berbicara tegas membuat Maryati tidak terima, kemudian melaporkannya ke Polsekta Tamansari.

Setelah menerima laporan itu, polisi menuju tempat tinggal anggota TNI gadungan tersebut, dan berhasil mengamankan barang bukti berupa pakaian dinas TNI serta sejumlah atribut di rumah Sep.

"Setelah mendapatkan laporan dari warga, kami menelusuri dan ternyata dia anggota PM gadungan. Saat itu juga yang bersangkutan kami amankan," katanya.

Indra mengatakan kini anggota TNI gadungan tersebut ditahan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, berikut barang bukti pakaian TNI dan berbagai macam atribut. (FPM/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010