Makassar (ANTARA) - Tim Bantuan Medis (TBM) Fakultas Kedokteran UMI dan Tim Relawan Bantuan Kemanusiaan Mahasiswa Fakultas Teknologi Industri (FTI) UMI berkolaborasi di lokasi bencana banjir bandang di Masamba, Luwu Utara, Sulawesi Selatan, memaksimalkan upaya penanganan bagi para korban.

Dekan FTI-UMI Dr Zakir Sabhara HW, ASEAN Eng yang dikonfirmasi dari Makassar, Ahad, mengatakan sinergi dua tim kemanusiaan membantu warga yang sedang ditimpa musibah bencana alam.

"Sesuai dengan keahliannya masing-masing membantu masyarakat yang terdampak. Anak-anak kami di FTI menyebar di lokasi bencana melakukan evakuasi, pencarian, sosialisasi, menyemprot disinfektan dan lainnya. Sedangkan anak-anak dari FK juga membantu dengan keahliannya juga," ujarnya.

Sebelum ke lokasi bencana, TBM FK UMI memberikan bantuan baju hazmat sebanyak 50 lembar dan asupan gizi serta logistik lainnya untuk dokter dan tenaga medis di RSUD Andi Jemma dan Rumah Sakit Hikmah Masamba.

Baca juga: Korban jiwa banjir bandang di Masamba bertambah dua jadi 38 orang

Baca juga: Lembaga kemahasiswaan FT Unhas bantu bencana di Masamba


Sementara Tim Relawan Mahasiswa FTI UMI melakukan penyemprotan cairan disinfektan di berbagai fasilitas di kedua dan ketiga rumah sakit tersebut.

Saat ini melakukan penyemprotan dan pembagian APD TBM dipimpin dokter Rahma dan relawan mahasiswa di koordinir Insinyur Firman Nullah dan Ketua BEM FTI UMI Romy Aswan

Zakir menyatakan, kolaborasi di daerah bencana banjir bandang dan lumpur ini dalam rangka membantu pencegahan penyebaran COVID-19

APD dan Logistik TBM serta cairan disinfektan FTI UMI khusus di datangkan dari Makassar dan diracik oleh ahli Kimia di Jurusan Teknik Kimia, FTI UMI.

TBM FK UMI dan Tim Relawan FTI UMI juga melakukan sosialisasi tentang pentingnya disiplin menjalankan protokol kesehatan di tengah masih mewabahnya COVID-19, apalagi saat ini di Luwu Utara terjadi musibah bencana alam.*

Baca juga: Jaringan Telkomsel pulih 100 persen di Luwu Utara pascabencana banjir

Baca juga: Tenaga medis korban banjir bandang diingatkan terapkan protokol

Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020