Bandarlampung (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tulangbawang, Provinsi Lampung menginformasikan dua orang meninggal dunia akibat bencana angin puting beliung yang menghantam empat kampung di kabupaten setempat.

"Atas peristiwa tersebut terdata korban meninggal dunia berjumlah 2 orang, luka berat 5 orang, luka ringan 1 orang, rumah rusak berat 66, rumah rusak ringan 179 dan 1 ekor sapi mati," ujar Kabid Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Tulangbawang, Apridawati, saat dihubungi dari Bandarlampung, Rabu.

Ia menjelaskan empat kampung yang terkena dampak bencana alam angin puting beliung itu adalah Kampung Tri Mulya Jaya Kecamatan Banjar Agung , Kampung Tri Tunggal Jaya Kecamatan Banjar Agung, Kampung Purwa Jaya Kecamatan Banjar Margo dan Kampung Dwi Warga Tunggal Jaya kecamatan Banjar Agung.

Baca juga: Belasan rumah rusak diterjang angin puting beliung

Selanjutnya, Kampung Tri Tunggal Jaya, angin puting beliung itu mengakibatkan 35 rumah rusak berat, dan 123 rumah rusak ringan, 1 warga mengalami luka berat, 1 luka ringan, dan 1 orang meninggal dunia atas nama Sumiati (75).

Kemudian, di Kampung Dwi Tunggal Jaya, 19 rumah rusak berat, 34 rumah rusak ringan, 1 ekor sapi mati, sementara untuk warga 1 orang mengalami luka berat.

Sementara di Kampung Tri Mulya Jaya kecamatan Banjar Agung bencana ini menyebabkan 1 rumah rusak Berat, 3 warga mengalami luka berat dan 1 orang petani meninggal dunia atas nama Kasiem (38), sedangkan di Kampung Purwa Jaya Kecamatan Banjar Margo, 11 rumah rusak berat, 22 rumah rusak ringan.

Pihaknya, malam ini telah mendirikan posko pengungsian serta memberikan bantuan sementara seperti selimut, tikar dan keperluan lainnya bagi warga terdampak bencana alam ini.

Baca juga: BNPB: Terjadi 1.188 bencana hingga April 2020
Baca juga: Empat kamar tahanan Lapas Meulaboh rusak diterjang puting beliung
Baca juga: 17 rumah di Tapsel rusak dihantam puting beliung


Pewarta: Agus Wira Sukarta
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020