Jakarta (ANTARA) - Petugas Pintu Air Manggarai Jakarta telah bersiaga sejak sebulan lalu guna membersihkan tumpukan sampah kiriman yang berpotensi memicu banjir di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

"Sebulan lalu kami sudah bersiap untuk penanganan banjir," kata Kepala UPK Badan AIR Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Yayat Supriyatna di Jakarta, Rabu.

Yayat mengatakan, petugas Pintu Air Manggarai akan langsung bertugas ketika menerima informasi ketinggian air di Bendungan Katulampa, Bogor, Jawa Barat, berstatus Siaga III.

Yayat menyatakan petugas akan bekerja 24 jam atau bertugas giliran saat ketinggian air Bendungan Katulampa berstatus Siaga III.

Dikatakan Yayat, petugas Pintu Air Manggarai telah bekerja membersihkan tumpukan sampah sejak Selasa (8/10) petang, kemudian dilanjutkan kembali pada Rabu mulai pukul 03.00 WIB hingga saat ini.

Baca juga: Pintu Air Manggarai angkut 2.084 meter kubik sampah antisipasi banjir
Baca juga: Kali Ciliwung di Pintu Manggarai Surut sejak Juni


Dari hasil sementara, petugas mengangkut 2.084 meter kubik sampah yang menumpuk di Pintu Air Manggarai.

Sampah itu diangkut menggunakan truk ke tempat penampungan sementara di Jalan Perintis Kemerdekaan, kemudian dikeringkan dan dibawa ke Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat.

Petugas menargetkan sebanyak 140 truk berisi sampah yang diangkut di Pintu Air Manggarai untuk dibawa ke Bantargebang.

Saat ini, ketinggian air di Bendung Katulampa masih normal, namun petugas Pintu Air Manggarai tetap siaga.

Pewarta: Taufik Ridwan dan Fauzi
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019