Mekkah (ANTARA) - Pertunjukan seni bertutur tradisional Banjar, Madihin, hingga lomba makan krupuk untuk memperingati Hari Ulang Tahun ke-74 Republik Indonesia digelar dengan meriah di pondokan jamaah haji Sektor 9 Rae Bakhsy.

Kemeriahan acara sudah bisa dirasakan sejak pagi ketika para petugas haji menggelar upacara bendera di Lantai M Hotel Sektor 9 Rae Bakhsy, Sabtu.

Setelah upacara selesai, mereka berkumpul untuk mengikuti pertunjukan kesenian tutur khas Banjar, Madihin, dari pemadihin Anang Syahrani.

Tanpa latihan dan tanpa teks, Anang yang sudah terbiasa melakukan madihin menggunakan bekas galon air mineral sebagai gendang kemudian bertutur dengan lancar syair yang dilagukan bertema “Tanah Suci dan Proklamasi”.

Dengan rima atau persajakan yang senada di akhir syair berlagu itu menjadikan hadirin kemudian bertepuk tangan saat madihin melagukannya.

Setelah usai madihin digelar lomba makan krupuk yang diikuti oleh para petugas haji. Lomba tersebut pun mengundang keseruan tersendiri namun sayangnya waktunya terlalu singkat sehingga tidak banyak yang bisa turut serta lomba tersebut.

Kepala Sektor 9 PPIH 2019 Lutfi Yunus mengatakan kegiatan itu bisa diambil hikmahnya sebagai upaya menjalin silaturahmi sekaligus memaknai hari kemerdekaan di Tanah Suci untuk bisa memberikan layanan terbaik kepada jamaah haji.

“Dengan peringatan hari kemerdekaan ini kami harapkan bisa menjadikan PPIH bisa memaknainya untuk bekerja membina, melayani, dan melindungi jamaah kita,” katan

Baca juga: Amirul Hajj akan pimpin upacara HUT RI di Tanah Suci

Baca juga: Upacara HUT RI akan digelar di Tanah Suci, sebut Wagub Jabar

 

Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019