Agus menyebutkan pedagang kuliner kini menempati Jalan KH Abbas Cirebon pada sore hingga malam hari, sehingga memudahkan pengunjung menikmati berbagai sajian khas daerah itu.
"Kami ingin memastikan para pedagang tetap bisa berjualan dengan nyaman sambil menata kawasan Trusmi agar lebih baik," katanya.
Pemkab Cirebon, kata dia, sudah menetapkan kawasan Trusmi sebagai salah satu destinasi unggulan daerah yang bisa berkontribusi terhadap target kunjungan wisatawan mencapai 1,2 juta orang pada 2025.
Ia mengatakan kegiatan rutin di kawasan Pasar Batik Trusmi, terbukti menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke Cirebon.
“Pengembangan kawasan kuliner di Trusmi, juga mendukung pemulihan ekonomi masyarakat sekitar dengan meningkatnya jumlah pengunjung,” ucap dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkab Cirebon hidupkan kawasan kuliner Trusmi untuk kegiatan wisata
