Jakarta (ANTARA) - Pembalap Ducati Lenovo Francesco "Pecco" Bagnaia mengeluhkan daya cengkeraman motornya Desmosedici GP25.
Pecco harus puas finis di urutan kedua pada sesi latihan bebas 1 GP Italia yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Italia, Sabtu pagi WIB.
"Perilaku motor pagi ini sedikit aneh, dan pada awal sesi sore, cengkeraman di bagian belakang saya sangat rendah," ungkap Francesco Bagnaia dikutip dari laman Ducati, Sabtu.
Pecco mengaku strategi pergantian ban bertekstur lembut membuat daya cengkeram motornya kian membaik.
Terlebih dengan hasil ini membuat pembalap Italia tersebut merasa senang karena mampu lebih bersaing dari seri sebelumnya.
"Kami memasang ban lembut baru, dan semuanya berubah: perasaan telah membaik, yang sangat melegakan. Jadi saya benar-benar senang," ujar Pecco.
"Dalam dua putaran akhir, perasaan tetap sangat baik dan saya mampu mendorong catatan waktu; sayangnya, saya kehabisan bahan bakar pada upaya kedua, yang sedikit disayangkan. Tetap saja, aku sangat senang (dengan hasil ini)," imbuh jawara dunia dua kali itu.
Pecco harus mengakui ketangguhan Maverick Vinales pada sesi kali ini. Vinales mencatatkan waktu 1 menit 44,634 detik atau unggul 0,110 detik dari Pecco.
Selanjutnya akan berlangsung sesi latihan bebas 2, kualifikasi, dan sprint race GP Italia pada Sabtu malam WIB.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pecco keluhkan daya cengkeraman Desmosedici GP25