Bandung (ANTARA) - Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) adalah identitas unik yang diberikan kepada siswa sejak mereka pertama kali terdaftar di satuan pendidikan formal. NISN berfungsi sebagai penanda resmi yang memudahkan pendataan dan pengelolaan administrasi pendidikan di seluruh Indonesia.
Mayoritas, bahkan hampir seluruh siswa, hanya menerima satu NISN selama masa pendidikan mereka. Nomor ini tetap sama dan berlaku mulai dari jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Apa itu NISN dan fungsinya?
NISN adalah nomor unik 10 digit yang dikelola oleh Kemendikbudristek. Fungsinya mencakup:
- Identifikasi siswa secara nasional antar jenjang dan wilayah.
- Mempermudah administrasi seperti pendaftaran sekolah, Ujian Nasional, Program Indonesia Pintar (PIP), BOS, SNBP/SNMPTN, dan seleksi mahasiswa baru.
Apakah NISN bisa berubah?
NISN bersifat permanen, sehingga tetap sama meskipun siswa naik jenjang pendidikan atau berpindah sekolah. Hal ini memudahkan pelacakan data siswa secara konsisten sepanjang masa pendidikan.
Setelah lulus dari SMA atau SMK, status NISN menjadi non-aktif. Namun, apabila diperlukan untuk keperluan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) atau program akademik lainnya, NISN tersebut dapat diaktifkan kembali melalui bantuan operator sekolah dan sistem Verifikasi dan Validasi Peserta Didik (Verval PD).
Dalam beberapa kasus verifikasi data, penerbitan NISN baru atau pemutihan bisa terjadi. Ini biasanya dilakukan jika data sebelumnya tidak cocok atau terdapat duplikasi. Meskipun demikian, risiko ini sangat kecil dan dikelola dengan baik melalui sistem Verval PD.
Begini cara cek NISN
Untuk memastikan data dan keabsahan nomor NISN, siswa atau orang tua bisa cek secara daring melalui situs resmi:
1. Buka situs nisn.data.kemdikbud.go.id
2. Pilih menu “Pencarian Nama” lalu masukkan:
- Nama lengkap
- Tempat dan tanggal lahir
- Nama ibu kandung
3. Isi kode Captcha, lalu klik "Cari Data"
4. Hasil akan menampilkan NISN, nama lengkap, tempat/tanggal lahir, status aktif, dan dapat dicetak.
Jika hasil tidak muncul atau data tidak sesuai, langkah yang tepat adalah menghubungi operator sekolah untuk melakukan verifikasi dan perbaikan data melalui sistem Verval PD.
Mengapa NISN penting?
Menjaga keakuratan NISN sangat krusial karena berkaitan langsung dengan proses administratif dari pendaftaran sekolah, pelaksanaan ujian, hingga distribusi bantuan seperti PIP dan BOS.
Dengan demikian, NISN adalah identitas permanen yang mengikuti siswa sepanjang jenjang pendidikan formal di Indonesia, mulai dari SD hingga SMA atau SMK. Nomor ini tidak berubah kecuali dalam kasus tertentu, seperti terjadinya duplikasi atau kesalahan data yang memerlukan pemutihan.
Untuk memastikan kevalidan NISN, siswa dan orang tua disarankan melakukan pemeriksaan secara berkala melalui situs resmi. Jika muncul kendala, seperti NISN tidak terdaftar atau tidak sesuai, segera koordinasikan dengan operator sekolah agar data dapat diperbaiki melalui sistem Verval PD.
