Cianjur (ANTARA) - Dinas Peternakan Kesehatan Hewan dan Perikanan (DPKHP) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, memastikan kebutuhan hewan kurban, terutama sapi sebanyak 2.500 ekor dapat terpenuhi dari peternak lokal.
"Kalau melihat kebutuhan hewan kurban sapi tahun sebelumnya, dari 48 peternakan yang ada di Cianjur, itu sudah sangat mencukupi. Namun laporan yang kami terima dari peternak lokal ternyata mereka juga banyak yang memesan sapi untuk stok Idul Adha dari peternak luar kota sejak jauh hari," kata Kepala DPKHP Kabupaten Cianjur Aris Haryanto di Cianjur, Selasa.
Pesanan dari luar kota tersebut, ungkap dia, guna menjaga kebutuhan sapi ketika menjelang Hari Raya Kurban bisa mengalami peningkatan lebih dari 2.500 ekor.
"Untuk data hewan ternak yang masuk ke dinas per tanggal 16 Mei 2025, jenis sapi sudah ada sekitar 2.500 ekor, domba 980 ekor, dan kambing 180 ekor, kemungkinan jumlah akan bertambah menjelang Hari Raya Kurban," katanya.
Sementara itu untuk mengantisipasi masuknya hewan ternak dari luar Cianjur yang rentan membawa penyakit, pihaknya juga sudah menugaskan 25 orang petugas kesehatan hewan melakukan pemeriksaan ke peternakan yang tersebar di seluruh wilayah Cianjur.
"Puluhan petugas disebar dan dibagi ke Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) wilayah utara sebanyak 7 orang, wilayah tengah 6 orang, wilayah selatan 11 orang dan di Kantor DPKHP 1 orang, mereka akan bertugas hingga Juni 2025," katanya.