Medan (ANTARA) - Tim basket Rajawali Medan akhirnya merasakan kemenangan perdana di Indonesian Basketball League (IBL) musim 2025 setelah mengalahkan tamunya Satya Wacana Salatiga dengan skor 60-57.
Bermain di kandang sendiri di GOR Universitas Negeri Medan (Unimed), Jumat malam, dengan disaksikan ratusan pendukung, Rajawali Medan harus berjuang keras untuk memetik kemenangan dari tamunya Satya Wacana Salatiga.
Laga berjalan sangat menarik, mengingat sepanjang laga perolehan poin kedua tim dari kuarter pertama hingga kuarer keempat berpaut sangat tipis.
Di kuarter pertama, Rajawali Medan unggul dengan skor 22-18, namun kemudian hanya unggul tipis 33-32 di akhir kuarter kedua.
Sementara di kuarter ketiga, Rajawali Medan masih memimpin meski juga dengan poin yang tidak berpaut jauh, 51-46 sebelum menutup laga dengan skor akhir 60-57.
Meski berhasil meraih kemenangan, Rajawali Medan tetap berada di peringkat terakhir klasemen sementara dengan 19 poin dari 18 laga yang sudah dijalani. Sementara Satya Wacana Salatiga, masih tetap berada di peringkat 11 dengan 21 poin dari empat menang dan 14 kali kalah.
Pada laga tersebut Quintin Dove menjadi penyumbang poin terbanyak bagi Rajawali Medan dengan 38 poin, diikuti Eric Michael Hancik dengan 10 poin dan Darril Winata 5 poin, Cassiopela Thomas 3 poin, Djery Jean Baptiste dan Julius Wongso masing masing dua poin.
Sementara Marquis Davison menjadi penyumbang poin terbanyak bagi Satya Wacana Salatiga dengan 15 poin dan Kevin Sihombing 10 poin serta Ikcaven Curry 12 poin.
Pelatih Satya Wacana Salatiga Jerry Lolowang usai laga mengaku tidak mau menyalahkan pemain karena hasil yang tidak sesuai dengan harapan. Ia juga tak mau menyalahkan padatnya jadwal yang membuat agresivitas pemainnya sedikit menurun.
"Saya lihat agresivitas pemain sedikit menurun. Pemain mau, tapi tingkat konsentrasi kurang berjalan dengan baik.Jadi
