Cirebon (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menyerahkan bantuan calon induk (calin) ikan nila kepada lima kelompok pembudi daya ikan (pokdakan) untuk meningkatkan produktivitas budi daya perikanan air tawar di daerah tersebut.
Kepala DKPP Kabupaten Cirebon Erus Rusmana mengatakan bantuan ini berasal dari Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi, melalui Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (DJPB) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI.
"Bantuan hari ini ini diberikan untuk mendukung pengembangan usaha budi daya ikan nila di Kabupaten Cirebon, sejalan dengan upaya meningkatkan produksi perikanan dan kesejahteraan pembudi daya," kata dia di Cirebon, Rabu.
Ia menyampaikan lima pokdakan yang menerima bantuan tersebut adalah Cantigi Sakti Desa Karangsari, Lele Jaya Barokah Desa Pangkalan, Pokdakan Usman Bin Affan Desa Wiyong, Tumaritis Indah Desa Guwa Kidul dan Mina Balong Dalem Desa Gumulung Lebak.
Menurut dia, setiap kelompok menerima satu paket calin ikan nila yang berisi 400 ekor dan bantuan ini dapat memperkuat kapasitas produksi ikan air tawar di Kabupaten Cirebon, seiring dengan meningkatnya permintaan pasar lokal maupun ekspor.
“Sektor perikanan air tawar cukup potensial di Cirebon. Pada 2024 produksinya mencapai 7.048,29 ton,” katanya.
Erus menuturkan ikan yang diberikan merupakan jenis nila sakti yang memiliki keunggulan dalam pertumbuhan cepat, toleransi lingkungan tinggi, dan kualitas daging yang baik.
Ia mengatakan jenis ikan nila ini banyak diminati pasar internasional, terutama untuk ekspor ke Amerika Serikat dalam bentuk fillet.
