Gianyar, Bali (ANTARA) -
PSIS Semarang tetap mewaspadai pergerakan skuad Bali United meski banyak pemain tim tuan rumah harus absen karena cedera dan terkena akumulasi kartu.
“Bali tim kuat, kami harus melakukan kewaspadaan ekstra, tidak bisa lengah,” kata Pelatih Sementara PSIS Semarang Muhammad Ridwan di sela jumpa pers jelang laga pekan ke-30 Liga 1 Indonesia 2024/2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Bali, Rabu.
Ia mewanti-wanti skuad Mahesa Jenar untuk tidak menjadikan absennya sejumlah pemain tuan rumah itu sebagai sebuah keuntungan.
Pasalnya, kata dia, tim tuan rumah memiliki kekuatan berimbang baik 11 pemain inti di lapangan maupun pemain yang duduk di bangku cadangan.
“Kapan pun pemain reguler tidak bisa main, pemain pengganti mereka tidak jauh beda,” ucap eks pemain Persib Bandung dan Timnas Indonesia itu.
Untuk itu, ia sudah menyusun strategi dalam setiap sesi latihannya untuk merebut tiga poin kemenangan di kandang Bali United.
Pertandingan kedua tim diperkirakan berlangsung sengit karena sama-sama mengincar perbaikan klasemen pada kompetisi kasta teratas klub sepak bola tanah air itu.
Tim tuan rumah ingin melanjutkan momentum positif setelah pertandingan pekan ke-29 mengalahkan PSM Makassar 1-0 di Pare-pare, Sulawesi Selatan.
Kemenangan itu merupakan kemenangan perdana setelah tujuh pertandingan sebelumnya tim tuan rumah mendapatkan hasil minor.