Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan tahap awal pengembangan kawasan Maintenance, Repair & Overhaul (MRO) di Bandara Kertajati, Jawa Barat, akan difokuskan untuk memfasilitasi helikopter.
Ia berharap kerja sama antara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dengan jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat selaku pengelola bandara dan Garuda Maintenance Facilities (GMF) dapat berjalan secara lancar.
"Kita harapkan akan menjalin kerja sama yang konkret untuk menghadirkan fasilitas MRO, memang tahap pertama untuk rotary wing untuk helikopter, tetapi ke depan harapannya bisa untuk pesawat-pesawat yang lain," ujar AHY di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Rabu.
Pihaknya berharap pembangunan kawasan MRO dapat menjadi pendorong pengembangan wilayah di Cirebon, Patimban dan sekitarnya untuk menjadi aero city atau kawasan kedirgantaraan.
Ia pun mengungkapkan adanya potensi ekonomi yang bisa didapatkan dari inisiatif pembangunan di kawasan itu.
"Kontribusi industri kedirgantaraan itu sekitar 4,6 persen terhadap PDB nasional. Jadi kalau kita perkuat di situ maka akan memperluas kontribusinya termasuk akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat sekitar," ujar AHY.