Kota Bandung (ANTARA) - Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menyebut sosok Raden Ajeng Kartini bukan hanya pelopor emansipasi perempuan, tetapi juga pemikir besar yang gagasannya menembus batas zaman.
“Hari ini kita bersama-sama memperingati hari lahir ke-146 Raden Ajeng Kartini, seorang pejuang hak emansipasi perempuan melalui pendidikan dan pergerakan sosial. Kartini adalah perempuan visioner yang gagasannya dikenal di seluruh dunia,” kata Farhan dalam peringatan Hari Kartini di Bandung, Senin.
Menurut Farhan, perjuangan Kartini tidak hanya dilandasi semangat perubahan sosial, tetapi juga kekuatan spiritual dan intelektual.
Ia menilai karya Kartini, Habis Gelap Terbitlah Terang, berakar pada nilai-nilai Al Quran, khususnya surat Al-Baqarah ayat 157 yang menekankan pentingnya harapan di tengah kesulitan.
“Nilai ini sangat mengena dalam hati Kartini, bahwa dari kegelapan diskriminasi dan ketertinggalan akan lahir cahaya harapan dan kemajuan,” ujarnya.
Dia juga menyinggung keberadaan Raden Dewi Sartika sebagai Kartini dari Bandung. Ia menilai semangat perjuangan Dewi Sartika sejalan dan sejiwa dengan Kartini.