Hingga akhirnya, melalui WJF 2024 akan terjadi pemecahan pusat destinasi wisata yang selama ini berfokus di Bogor Raya dan Bandung Raya, tetapi juga dapat sampai ke Ciayumajakuning, Priangan Timur dan Jabar Selatan.
"Karena yang diminati wisatawan saat ini gastronomi atau kulinernya, craft atau kerajinan, seni budayanya, baru alamnya," ucapnya.
Terkait dengan UMKM, Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jabar M Lukmanul Hakim mengatakan dalam WJF 2024 akan hadir produk-produk unggulan yang berasal dari kota/kabupaten.
Selain promosi, momentum WJF 2024 ini juga akan mengedukasi masyarakat melalui program konsumen cerdas (koncer) bagaimana mereka harus memilih produk yang telah tersertifikasi atau terstandarisasi.
"Supaya masyarakat lebih aware terhadap produk yang mereka beli dan konsumsi," tuturnya.
Produk UMKM hingga gastronomi lokal jadi gelaran utama dalam WJF 2024
Jumat, 26 Juli 2024 7:00 WIB
Kepala Biro Pemeritahan dan Otonomi Daerah Jawa Barat Yulia Dewita (kanan), Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jabar Benny Bachtiar (kedua kiri), dan Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jabar M Lukmanul Hakim (kedua kanan) memberikan keterangan dalam Bewara Jawa Barat (BEJA) bertajuk Kick Off WJF 2024 di Kantor Disparbud Jabar, Bandung, Kamis (25/7/2024). (ANTARA/Ricky Prayoga)
