Air yang mengalir ke saluran irigasi di wilayah Karawang dan Purwakarta berasal dari Waduk Jatiluhur. Catatan dari Perusahaan Jasa Tirta II Jatiluhur, jumlah air yang dialirkan ke saluran irigasi pada musim kemarau itu mencukupi untuk memenuhi kebutuhan petani mengairi sawahnya.
Namun jumlah air yang terdistribusi mengalami penyusutan karena kondisi saluran irigasi banyak yang mengalami pendangkalan dan penyempitan. Oleh karena itu pada musim kemarau areal sawah yang lokasinya di ujung atau berjarak jauh dari saluran irigasi tidak kebagian air.
Karena itu tak ada cara lain untuk mengatasi kesulitan air saat musim kemarau selain melakukan normalisasi saluran irigasi secara total, dari hulu ke hilir secara berkesinambungan.
Selain normalisasi, khusus mengatasi saluran irigasi sekunder dan tersier, pemerintah daerah harus berani membongkar bangunan liar di daerah aliran sungai serta menertibkan bangunan liar yang berada tepat di atas saluran irigasi. Beragam sampah yang dihasilkan dari bangunan liar itu ikut mempercepat pendangkalan dan penyempitan saluran irigasi.
Perbaikan saluran irigasi
Normalisasi atau perbaikan saluran irigasi mutlak harus dilakukan mengingat penting dan manfaatnya saluran irigasi terhadap sektor pertanian. Menjaga saluran atau jaringan irigasi berarti juga menjaga ketahanan pangan, apalagi bagi daerah-daerah penghasil padi.
Karena kondisi saluran irigasi terganggu, selama ini para petani Karawang dan Purwakarta harus mengoperasikan pompa untuk menyedot air dari saluran irigasi menuju areal sawah mereka.
Perawatan saluran irigasi selama ini memang telah dilakukan oleh Pemerintah, dengan menurunkan alat berat ke sejumlah titik saluran irigasi, guna mengatasi penyempitan dan pendangkalan saluran. Bahkan di Karawang, pemerintah daerah setempat membongkar bangunan liar di atas saluran irigasi, di antaranya di bantaran saluran irigasi yang masuk wilayah Kecamatan Batujaya.
Beberapa wilayah di Karawang yang irigasinya terganggu akibat bangunan liar, memang perlu dilakukan pembongkaran, seperti yang telah dilakukan di sekitar Kecamatan Cibuaya dan wilayah Batujaya.
Air yang mengalir lancar pada musim kemarau menuju areal persawahan itu bakal menjaga ketahanan pangan sekaligus menjadi insentif bagi petani dalam meningkatkan produksi padi.
Editor: Achmad Zaenal M
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menjaga saluran irigasi demi memperkuat ketahanan pangan
Menjaga saluran irigasi Karawang dan Purwakarta demi memperkuat ketahanan pangan
Oleh M.Ali Khumaini Sabtu, 11 Mei 2024 15:00 WIB