Jakarta (ANTARA) - Wakil Direktur Utama BNI Adi Sulistyowati mengatakan bahwa pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang diikutsertakan dalam pameran kerajinan terbesar di Indonesia, Inacraft 2023 memiliki produk berkualitas dan terbukti mampu menembus standar kualitas dunia.
“Masing-masing pelaku UMKM Binaan BNI memiliki latar belakang yang sangat menarik dan mampu menjadi percontohan bagi pelaku UMKM untuk tetap bersemangat dalam berkarya guna melompat lebih tinggi di dalam negeri maupun di pasar mancanegara,” kata dia yang akrab dipanggil Susi di Jakarta, Sabtu.
Inacraft 2023 yang mewadahi para perajin seluruh Indonesia diselenggarakan di Jakarta, 1-5 Maret 2023.
Sebagai badan usaha milik negara (BUMN), lanjutnya, BNI berkomitmen kuat mendukung program pemerintah dalam pendampingan dan peningkatan kualitas UMKM dengan tujuan memberikan kontribusi bagi peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
Dukungan yang diberikan BNI kepada UMKM sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo yang juga mencanangkan Gerakan Nasional “Bangga Buatan Indonesia” atau BBI sebagai wujud dukungan untuk UMKM Indonesia.
“BNI turut menuangkan dukungan kepada UMKM melalui program bertajuk BNI Xpora dengan terlibat dalam Inacraft 2023 yang memiliki tema ‘From Smart Village to Global Market’,” ucap Adi.
Dia mengharapkan segmen UMKM yang sudah bertumbuh sangat baik pada 2022 dapat terus berkembang.
BNI akan terus mendorong pelaksanaan pameran nasional, terutama dalam skala global, untuk mendukung para pelaku UMKM meningkatkan kualitas produk dan mengekspor produk ke mancanegara.
"Kami sangat bangga dapat berkontribusi pada Jakarta Inacraft 2023. Kami percaya, ajang ini dapat menjadi akselerator pertumbuhan ekonomi yang lebih baik di awal tahun ini," ujar Susi.