Jakarta (ANTARA) - Melonguane, Sulawesi Utara diguncang gempa bumi dengan magnitudo 5,9 pada Selasa pukul 09.13.16 WIB, tepatnya di 2.84 LU,127.09 BT atau 136 km Tenggara Melonguane pada kedalaman 10 Km.
Berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Sebelumnya pada hari yang sama gempa dengan magnitudo (M)4,3 yang berpusat Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Selasa, (24/1) sekitar pukul 02.45 WIB dirasakan hingga Sukabumi.
"Getaran gempa cukup kencang kami rasakan, saat kejadian saya sedang ronda," kata warga Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi Beni Anggara, Selasa.
Hingga saat ini belom ada informasi kerusakan dari BPBD Kota dan Kabupaten Sukabumi. Adapun pusat gempa di 6,82 LS-107,07 BT, 7 km Barat Laut Cianjur di kedalaman 10 km. Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat agar berhati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi pasca gempa bermagnitudo 4,3 yang mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada Selasa (24/1) sekitar pukul 02.45 WIB.
"Saran BMKG: Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi," tulis BMKG dalam lamannya, Selasa.
BMKG mencatat, gempa Magnitudo 4.3 itu berada pada kedalaman 10 km.
Adapun pusat gempa berada di darat 7 km arah barat laut Kabupaten Cianjur.
BMKG menyampaikan, gempa juga turut dirasakan hingga wilayah III-IV Cianjur, III-IV Cikalongkulon, III-IV Cipanas, III-IV Sukabumi, III Purwakarta, II Jakarta Selatan, II Tangerang Selatan, II Bekasi, II Depok.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Melonguane Sulawesi Utara diguncang gempa magnitudo 5,9
Melonguane Sulawesi Utara diguncang gempa M 5,9
Selasa, 24 Januari 2023 10:11 WIB