Antarajawabarat.com,21/2 - Calon gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyatakan rasio jumlah perguruan tinggi negeri (PTN) yang ada di Provinsi Jabar dinilainya tidak sebanding dengan jumlah penduduknya yakni yang mencapai 46 juta.
"Ini lah yang kami proses ke pemerintah pusat, bahwa di sini ada rasio yang kurang pas antara jumlah penduduk dengan kampus negeri ataupun swasta," kata Ahmad Heryawan pada acara debat calon gubernur ketiga di Bandung Convention Center, yang disiarkan TV One, Rabu malam.
Pernyataan Ahmad Heryawan tersebut dilontarkan saat pengamat ekonomi dari Universitas Indonesia (UI) Rhenald Kasali tentang mengapa IPM Jawa Barat masih kalah dengan IPM Bengkulu dan Jambi.
"Pak Ahmad Heryawan Jabar memiliki kampus yang hebat-hebat. IPM Jabar adalah 72,73. Tapi mengapa dengan dengan banyaknya kampus hebat di Jabar, IPMnya masih kalah dengan Bengkulu dan Jambi yang IPM mencapai 73,3," kata Rhenald Kasali.
Heryawan menambahkan, "wajar jika Bengkulu dan Jambi IPM segitu karena penduduknya tidak sebanyak Provinsi Jawa Barat," katanya.
Oleh karena itu, lanjut Heryawan untuk mengatasi ketimbangan tersebut pihaknya akan menambahkan empat perguruan tinggi negeri yang diambil dari kampus-kampus swasta (perubahan PTS ke PTN) di Provinsi Jabar jika terpilih nanti.
"Kita tidak bisa menjelaskan apple to apple antara satu provinsi satu ke provinsi lain. Tapi, harus dilihat bahwa selama empat tahun saya menjabar IPM Jabar waktu itu di poin 71 koma sekian kemudian naik menjadi 72 sekian," kata dia.
Ia menambahkan, penambahkan empat universitas negeri baru tersebut juga untuk mendongkrak angka partisipasi sekolah tingkat perguruan tinggi.***1***iskandar zulkarnaen
Ajat S
AHMAD HERYAWAN :PTN JABAR TIDAK SEBANDING DENGAN JUMLAH PENDUDUK
Kamis, 21 Februari 2013 8:14 WIB