ANTARAJAWABARAT.com, 5/8 - Petani di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, mengeluhkan harga benih kacang kedelai yang melambung tinggi mencapai Rp16 ribu hingga Rp17 ribu per kilogram.
"Kendala petani sekarang ini dengan mahalnya harga benih kacang kedelai di angka Rp16 ribu Rp17 ribu per kilogram," kata ketua Forum Komunikasi Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kota Tasikmalaya, Yuyun saat dihubungi melalui telepon selulernya, Minggu.
Harga normal bibit kacang kedelai sebelum memasuki musim kemarau, kata Yuyun berkisaran Rp8 ribu atau maksimal tertinggi pada harga Rp10 ribu.
Kenaikan bibit kacang kedelai itu, kata Yuyun telah memberatkan para petani yang mulai menanam kedelai untuk memanfaatkan tanah sawah pada musim kemarau.
"Beberapa petani sudah mau menanam kedelai, tapi bibitnya mahal, tentu ini memberatkan petani karena harus mengeluarkan modal lebih besar," katanya.
Ia berharap pemerintah dapat mengendalikan harga jual bibit kacang kedelai agar tidak terlalu memberatkan modal awal petani menanam kedelai.
Selain itu, Yuyun berharap ada kepedulian dari Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui dinas terkait agar memberikan bantuan bibit kacang kedelai, sebagai bentuk kepedulian mendorong produksi kedelai.
"Kalau pemerintah membantu pembelian benihnya, itu sangat membantu kami," katanya.
Sementara itu petani di Kota Tasikmalaya yang tertarik menanam kacang kedelai baru di wilayah Kecamatan Kawalu dan Mangkubumi.
Para petani di dua kecamatan itu, kata Yuyun sudah berulangkali menanam kacang kedelai dengan memanfaatkan areal persawahan kurang air pada musim kemarau.
"Kendala penjualan kedelai tidak ada, justru pembeli datang langsung ke sawah, sampai tidak bisa terjangkau. Harga jual kedelai kering kisaran angka Rp5 ribu sampai Rp6 ribu per kilogram," katanya.***2***
PETANI DI TASIKMALAYA KELUHKAN HARGA BENIH KEDELAI
Minggu, 5 Agustus 2012 19:58 WIB