Investor mengantisipasi perubahan dramatis pada sikap ECB dengan mengumumkan penghentian lebih awal dari program pembelian obligasi (quantitative easing) pada Mei sehingga membuka peluang untuk kenaikan suku bunga acuan pada Juni. Sementara itu, BOC dan RBNZ diprediksi akan menaikkan suku bunga acuan sebesar 50 basis poin minggu ini.
Di Tiongkok, laju inflasi di tingkat produsen melambat namun masih lebih tinggi dari ekspektasi, tepat pada saat Tiongkok bergulat dengan tekanan harga akibat dari invasi Rusia ke Ukrania dan gangguan rantai pasok.
Baca juga: IHSG BEI menguat ikuti kenaikan indeks saham utama di Wall Street
Indeks Harga Produsen atau Producer Price Index (PPI) mencapai 8,3 persen (yoy), terendah sejak April 2021 dan lebih lambat dari laju kenaikan 8,8 persen (yoy) pada Februari. Namun demikian, PPI masih tumbuh lebih tinggi dari ekspektasi 7,9 persen (yoy).
Dari dalam negeri, investor mencerna rilis data penjualan eceran (ritel) yang tumbuh 12,9 persen pada Februari, laju terendah sejak November 2021, menyusul pertumbuhan 15,2 persen (yoy) pada bulan sebelumnya. Dengan demikian, penjualan eceran sudah mencatatkan pertumbuhan positif selama lima bulan beruntun.
Dibuka menguat, IHSG menghabiskan waktu di zona hijau hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih berada di teritori positif namun melemah jelang penutupan perdagangan bursa saham.
IHSG BEI terkoreksi mengekor pelemahan bursa saham Asia
Senin, 11 April 2022 16:56 WIB