ANTARAJAWABARAT.com,14/12 - Secara bertahap TNI Angkatan Darat akan memenuhi kebutuhan akan rumah dinas bagi para prajuritnya karena selama ini masih banyak prajurit yang belum memiliki rumah dinas, kata Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Pramono Edhie Wibowo
"Setiap tahun kita selalu anggarkan untuk membangun rumah dinas bagi prajurit. Jumlahnya saya tidak tahu persis. Yang penting kita selalu koordinasikan dengan Kementerian Perumahan Rakyat untuk pemenuhan kebutuhan rumah dinas ini," katanya kepada wartawan usai melaksanakan Kegiatan Baksi Sosial dalam rangka Hari Juang Kartika 2011 di Lapangan Mako Brigif 15 Kujang Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu.
Menurutnya, pembangunan rumah dinas bagi para prajurit itu tidak hanya dikhususkan bagi prajurit yang ada di kawasan perbatasan seperti Papua, tapi juga di Pulau Jawa masih banyak prajurit yang membutuhkannya. Kendala selama ini, rumah dinas seringkali ditempati oleh para keluarga purnawirawan.
"Akibatnya, para prajurit muda tidak mendapatkan jatah rumah dinas. Makanya, mohon dukungannya secara bertahap kita akan membangun ruma dinas bagi ribuan prajurit," ujarnya.
Lebih lanjut disampaikannya, dalam rangka Hari Juang Kartika 2011 yang ke 66 ini pihaknya seperti biasa akan melakukan kegiatan sosial.
Sasaran kegiatan bakti sosial ini adalah mereka yang kurang mampu khususnya yang tinggal di sekitar daerah latihan perang TNI AD seperti Cibeber dan Lewigajah.
"Sehingga kita harus berterima kasih karena daerah tempat tinggalnya kita gunakan untuk berlatih," ujarnya.
Dijelaskannya, dalam rangka peringatan Hari Juang Kartika 2011 ini masih ada sejumlah pekerjaan rumah yang harus diselesaikan terutama menyangkut profesionalisme. Untuk meningkatkan profesionalisme prajurit, sambungnya, TNI AD akan akan meningkatkan latihan secara mandiri dan dengan negara sahabat.
"Kendalanya ini kita merasa tidak ada sesuatu yang luar biasa. Makanya, kita harus meningkatkan profesionalisme prajurit," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Bandung, Herman Widjaja mengatakan, pihaknya ikut berpartisipasi dalam kegiatan baksi sosial dalam rangka Hari Juang Kartika 2011 dengan melakukan kegiatan pengobatan gratis, sunatan massal, donor darah, pelayanan kesehatan, pembagian beras dan sembako.
"Jumlah bingkisan sembako yang dibagikan sebanyak 2.400 bungkus, setiap kepala keluarga (KK) mendapatkan 20 kilogram beras. Sedangkan untuk pengobatan dan pelayanan kesehatan kita kerahkan 41 dokter," ujarnya.***3***
Hedi A
KASAD : RUMAH DINAS PRAJURIT DIPENUHI BERTAHAP
Rabu, 14 Desember 2011 13:41 WIB